- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Bukan Hanya BBM, Pertamina Juga Terapkan LPG Subsidi Menggunakan MyPertamina
Jika dirinci tahap ke-1 melibatkan lima kota/kabupaten, 86 pangkalan, 18.828 KPM, dengan waktu uji coba pekan ke-2 Maret sampai pekan ke-2 April, Rekrut KPM DTKS 9.237 KPM, tambahan penerima uji coba 0, rekrut pangkalan 100 persen, rekrut KPM DTKS 49 persen, transaksi e-voucher 1 sebesar 100 persen, transaksi e-voucher 2 sebesar 100 persen.
Kemudian tahap ke-2 melibatkan lima kota/kabupaten, 116 pangkalan, 12.999 KPM, waktu uji coba pekan ke-4 Maret sampai pekan ke-3 April, Rekrut KPM DTKS 6.749 KPM, tambahan penerima uji coba 2.210 penerima, rekrut pangkalan 100 persen, rekrut KPM DTKS 52 persen, transaksi e-voucher 1 sebesar 100 persen, transaksi e-voucher 2 sebesar 100 persen.
Sedangkan tahap ke-3 melibatkan delapan kota/kabupaten, 146 pangkalan, 16.627 KPM, waktu uji coba pekan ke-2 Mei sampai pekan ke-2 Juni, Rekrut KPM DTKS 12.309 KPM, tambahan penerima uji coba 7.777, rekrut pangkalan 100 persen, rekrut KPN DTKS 74 persen, transaksi e-voucher 1 sebanyak 99 persen, transaksi e-voucher 2 sebanyak 98 persen.
Sementara itu tahap ke-4 melibatkan lima kota/kabupaten, 82 pangkalan, 12.492 KPM, waktu uji coba pekan ke-1 Juni sampai pekan ke-4 Juni, Rekrut KPM DTKS 8.397 KPM, tambahan penerima uji coba 3.5.13, rekrut pangkalan 100 persen, rekrut KPN DTKS 70 persen, transaksi e-voucher 1 sebesar 83 persen, transaksi e-voucher 2 sebesar 82 persen.
Untuk tahap ke-5 melibatkan enam kota/kabupaten, 112 pangkalan, 35.660 KPM, waktu uji coba pekan ke-2 Juni – pekan ke-2 Juli, Rekrut KPM DTKS 8.555 KPM, tambahan penerima uji coba 1.130, rekrut pangkalan 95 persen, rekrut KPN DTKS 46 persen, transaksi e-voucher 1 sebesar 39 persen, transaksi e-voucher 2 sebesar 35 persen.
Tahap ke-6 melibatkan lima kota/kabupaten, 96 pangkalan, 18.307 KPM, waktu uji coba pekan ke-1 Juli – pekan ke-4 Juli, Rekrut KPM DTKS 1.239 KPM, tambahan penerima uji coba 257, rekrut pangkalan 92 persen, rekrut KPN DTKS 39 persen, transaksi e-voucher 1 sebesar 13 persen, transaksi e-voucher 2 sebesar 11 persen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: