Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Simulasi Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Tak Ada Tandingannya, Akan Menang Siapapun Cawapresnya

Simulasi Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Tak Ada Tandingannya, Akan Menang Siapapun Cawapresnya Kredit Foto: Pemprov Jateng
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menjadi pasangan di Pemilu 2024 dengan suara tertinggi. Itu adalah hasil survei elektabilitas pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden di Pemilu mendatang, yang dirilis oleh Parameter Politik Indonesia.

Parameter mengombinasikan figur capres dengan cawapres dengan empat kandidat pilihan yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan dan Airlangga Hartarto.

Baca Juga: Diteriaki 'Presiden 2024', Pantas Saja Banyak Pihak yang Tidak Senang dengan Anies Baswedan

"Dari sisi skenario elektabilitas pasangan, masing-masing memperoleh dukungan yang beragam bergantung dari pasangan dan lawan yang dihadapi," kata Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno saat merilis hasil survei secara virtual, Selasa (12/7/2022).

Parameter membuat tiga simulasi pasangan capres-cawapres. Simulasi itu diajukan dengan pertanyaan capres-cawapres mana yang akan dipilih jika pemilu dilakukan saat pertanyaan diajukan ke responden. 

Simulasi pertama pasangan capres-cawapres 2024 yakni Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno, Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono dan Airlangga Hartarto-Ridwan Kamil. Dalam simulasi ini Ganjar yang berpasangan dengan Sandi memperoleh elektabilitas 31,6%, Anies-AHY 30,5% dan Airlangga-RK 12,9%. Sementara sisanya, 25% tidak tahu dan tidak menjawab.

Adi menyinggung soal peluang Ganjar-Sandi dan Anies-AHY yang merupakan pasangan non koalisi pemerintah.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Vs Anies Baswedan, Yang Dijagokan Adalah Anies

"Dalam simulasi pertama, Ganjar dengan Sandi ternyata memiliki elektabilitas yang relatif agak kuat di angka 31,6 persen," kata Adi.

"(Anies-AHY) kalau dalam simulasi tiga nama ya relatif ya agak sedikit kuat gitu ya. Mereka mendapatkan angka kurang lebih 30,5 persen. Itu menurut saya cukup kompetitif," tambahnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: