Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ampun! Kerugian Perusahaan Milik Erick Thohir Bengkak 333% atau Hampir Lima Kali Lipat!

Ampun! Kerugian Perusahaan Milik Erick Thohir Bengkak 333% atau Hampir Lima Kali Lipat! Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kerugian perusahaan media yang terafiliasi dengan Erick Thohir, yakni PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI) mengalami kenaikan signifikan hingga nyaris lima kali lipat. Merujuk laporan keuangan perusahaan, rugi bersih MARI bengkak 333,21% dari Rp5,57 miliar per Juni 2021 menjadi Rp24,13 miliar per Juni 2022.

Pendapatan bersih MARI belum mampu bertumbuh positif pada paruh pertama tahun ini. Dalam enam bulan pertama 2022, MARI mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp29,46 miliar. Nilai tersebut 8,54% lebih rendah daripada pendapatan bersih pada enam bulan pertama 2021 yang mencapai Rp32,21 miliar. 

Baca Juga: Produsen Sari Roti Catat Kenaikan Penjualan dan Laba Bersih Sepanjang Semester I 2022

Lonjakan beban menjadi penyebab makin besarnya kerugian yang ditanggung MARI. Beban umum dan administrasi tercatat naik dari Rp34,01 miliar pada semester I 2021 menjadi Rp53,02 miliar pada semester I 2022. Beban program dan siaran bahkan naik tajam dari sebelumnya hanya Rp3,06 miliar menjadi Rp17,19 miliar. Pada saat yang sama, kerugian selisih kurs meningkat dari nilai Rp694,42 juta pada H121 menjadi Rp4,01 miliar pada H122.

Meskipun begitu, MARI mencatatkan kenaikan tipis pada pendapatan keuangan, yakni dari Rp128,86 juta per Juni 2021 menjadi Rp176,61 juta per Juni 2022. Pendapatan lain-lain juga naik dari awalnya Rp602,84 juta menjadi Rp1,03 miliar. Beban keuangan mampu ditekan menjadi Rp1,29 miliar per semester I 2022.

Total aset MARI sampai akhir Juni 2022 mencapai Rp601,38 miliar. Nilai tersebut meningkat drastis dari periode Desember 2021 yang hanya Rp329,23 miliar. Hal itu seiring dengan peningkatan kas dan setara kas, yakni sebelumnya hanya Rp31,70 miliar menjadi Rp285,43 miliar. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: