Setelah menyindir prestasi Anies Baswedan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kembali menyerang Gubernur DKI Jakarta itu. Kini, ia mempermasalah robohnya pagar pembatas Jakarta International Stadium (JIS) pada Mingu (24/7) lalu.
Ucapan Hasto ini merupakan kelanjutan dari sindirannya ke Anies pada Jumat (22/7) lalu. Saat itu, Hasto menyatakan ragu dengan kualitas Anies dalam memimpin Ibu Kota. Atas hal itu, dia pun tak mempertimbangkan Anies dalam memilih pemimpin masa depan, termasuk soal capres.
"Jadi, kalau ada orang berbicara si A, si B, tanya saja prestasinya. Pak Anies, sebutkan tujuh prestasinya apa, misalnya begitu. Pasti bingung jawabnya saudara-saudara sekalian," sindirnya, saat itu.
Sindiran ini kemudian ditanggapi banyak pihak. Para pendukung Anies menyerang balik Hasto. Ada juga yang menganggap bahwa pernyataan Hasto itu sebagai strategi melakukan pemetaan untuk Pilpres 2024.
Mendengar hal itu, Hasto melanjutkan sindirannya ke Anies. Dia menolak ucapannya sebagai bentuk profiling terhadap Anies. Nah, di sinilah Hasto mengungkit mengenai robohnya pagar pembatas penonton di tribun JIS.
"Tidak perlu profiling. Tanpa di-profiling, setelah sebelumnya atap tribun runtuh, kini pagar JIS jebol," ucapnya, saat dihubungi wartawan, kemarin.
Pagar JIS roboh pada Minggu (24/7) saat peresmian dilakukan Anies. Video robohnya pagar ini viral. Anies menyebut, robohnya pagar itu karena antusias sangat tinggi dari para warga yang datang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum