Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sehari sebelum Baku Tembak Bharada E dan Brigadir J: Ajudan Ferdy Sambo Tertawa Bersama

Sehari sebelum Baku Tembak Bharada E dan Brigadir J: Ajudan Ferdy Sambo Tertawa Bersama Kredit Foto: Antara/ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww.
Warta Ekonomi, Jakarta -

Terkait baku tembak yang menewaskan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah memeriksa ajudan Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo.

Salah satu ajudan yang turut diperiksa ialah Bharada Richard Eliezer alias Bharada E yang terlibat baku tembak itu. Pemeriksaan tersebut berlangsung di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa (26/7) kemarin.

Baca Juga: Brigadir J Akhirnya Dimakamkan secara Kedinasan, Pengacara: Luar Biasa! "Pertempuran" Alot Sekali

Berikut rangkuman 7 fakta pemeriksaan tersebut:

1. Lima Ajudan Kompak

Lima ajudan Irjen Ferdy Sambo diketahui datang ke kantor Komnas HAM sekitar pukul 10.00 WIB. Rombongan ajudan tersebut terlihat kompak mengenakan baju putih dengan paduan masker hitam. Mereka masuk ke kantor lembaga yang dipimpin Ahmad Taufan Damanik tanpa memberi keterangan kepada awak media.

2. Bharada E Berkemeja Hitam

Berbeda dengan lima temannya, Bharada E datang paling akhir. Pria yang merupakan personel Brimob ajudan Irjen Ferdy Sambo itu tiba di Kantor Komnas HAM sekitar pukul 13.25 WIB. Dia mengenakan kemeja hitam lengkap dengan masker berwarna sama.

Lantaran datang paling akhir, pemeriksaan Bharada E juga selesai lebih lama. Dia baru keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 18.20 WIB.

3. Dikawal Ketat

Saat turun dari tangga Komnas HAM untuk menuju mobil, Bharada E dikawal ketat sejumlah pria. Tampak tiga polisi, dua pria berkemeja putih, dan seorang berkemeja krem ikut mengawal. Mereka melindungi Bharada E saat berjalan di antara kerumunan wartawan yang berusaha mendapatkan keterangan anggota Polri itu.

4. Gestur Memohon Maaf

Meski dicecar sejumlah pertanyaan oleh wartawan, Bharada E tidak mengeluarkan sepatah kata pun. Saat hadir di kantor Komnas HAM, Bharada E terpantau dua kali menunjukkan gestur yang tak biasa.

Bharada E sempat terlihat mengatupkan dua telapak tangan di depan dadanya, lazimnya gerak atau isyarat tubuh memohon maaf. Mungkinkah Bharada E meminta maaf kepada wartawan lantaran tak bisa merespons banyak tanya? Atau hal lain?

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: