Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Stok Migor Curah Berlebih di Surabaya, Zulhas: Harga Bapok Cenderung Turun

Stok Migor Curah Berlebih di Surabaya, Zulhas: Harga Bapok Cenderung Turun Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta

Penurunan harga komoditas hortikultura merupakan efek dari beberapa daerah sentra di Jawa, seperti Kediri dan Blitar untuk cabai, serta Nganjuk, Demak, dan Probolinggo unutk bawang merah yang sudah mulai memasuki masa panen. Diprediksi tren penurunan masih akan terus terjadi dalam
beberapa waktu ke depan.

Sementara secara nasional, harga minyak goreng curah rata-rata sebesar Rp14.400 per liter, turun 8,86% jika dibandingkan bulan lalu. Khusus pulau Jawa, Bali, Sumatera, dan Kalimantan harga minyak goreng curah sudah sesuai HET Rp14.000 per liter. Bahkan untuk Pulau Jawa dan Bali sudah turun menjadi Rp12.979 per liter. Sedangkan di provinsi lain, harga komoditas ini menunjukkan tren penurunan dengan rincian rata-rata harga untuk wilayah Sulawesi sebesar Rp14.919 per liter, Nusa Tenggara Rp16.125 per liter, Maluku dan Papua Rp18.940 per liter.

Per 29 Juli 2022 MGCR sudah tersedia di 18.024 pengecer mitra PUJLE yang tersebar di 271 kabupaten/kota di 27 Provinsi dengan tanda khusus/spanduk HET. Selain itu, sebanyak 91 perusahaan telah mendapatkan persetujuan penggunaan merek Minyakita dari Kemendag. Jumlah ini akan terus bertambah karena animo perusahaan terhadap pelaksanaan program ini cukup tinggi. Kemendag juga akan memberikan insentif kuota ekspor kepada perusahaan yang melakukan pengemasan minyak goreng curah menggunakan merek Minyakita.

Turut mendampingi Mendag Zulkifli Hasan, Plt Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra dan Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Veri Anggrijono.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: