PT PLN (Persero) mendukung dan turut menyukseskan gelaran konser grup musik rock asal Amerika Serikat Dream Theater bertajuk Top of The World Tour di Solo.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah DI Yogyakarta M Irwansyah Putra mengatakan, kami berkomitmen mendukung event-event besar yang membuka kembali peluang pengembangan ekonomi berbasis kerakyatan.
Konser bertaraf internasional yang digelar pada 10 Agustus tersebut harapannya akan memberi multiplier effect untuk pemulihan ekonomi masyarakat pascapandemi.
Baca Juga: PLN Kembangkan Jalur SUTT di NTB Jadi Kawasan Wisata
“Ini jadi semangat PLN untuk mendukung event-event bertaraf internasional. Dalam konser internasional pascapandemi ini, PLN siap memasok listrik tanpa kedip dengan skema pengamanan berlapis," ujar Irwansyah dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (10/8/2022).
Irwansyah mengatakan, pasokan daya di sistem kelistrikan Jateng-DIY yang menaungi wilayah Solo dalam kondisi aman, dengan daya mampu sebesar 800 megawatt (MW) dan beban puncak 217 MW, sehingga masih ada cadangan daya 583 MW atau 72 persen.
Sementara perkiraan kebutuhan listrik untuk konser band Dream Theater hanya sebesar 1,5 MW. Guna menjaga keandalan pasokan listrik untuk konser Dream Theater, PLN juga menyiapkan beragam peralatan.
Seperti tiga unit Uninterruptible Power Supply (UPS) 100 kilovolt ampere (kVA) dan 80 kVA, 5 unit genset 500 kVA dan 250 kVA, unit gardu bergerak, dan 3 unit kabel bergerak. Perlengkapan itu dilengkapi dengan ACOS (Automatic Change Over Switch) sehingga apabila sumber listrik utama mengalami gangguan bisa segera dipindahkan ke sumber listrik cadangan secara otomatis.
“Kami telah memiliki skema-skema khusus untuk mem-backup event-event besar seperti ini. Sehingga ke depannya kami harap EO tidak ragu lagi menjalin kerja sama dengan PLN. Karena PLN mampu menyediakan suplai listrik yang andal dan murah,” ujarnya.
Founder Rajawali Indonesia, Anas Alimi, selaku Event Organizer (EO) konser band ini menyampaikan kegembiraannya sebab dukungan PLN yang bisa menyuplai listrik dengan harga murah. Setelah pandemi ini memang banyak sekali konser-konser yang akan digelar di berbagai daerah di Indonesia. Harapannya PLN bisa masuk pada pasar tersebut sehingga membantu ekonomi masyarakat bangkit kembali.
“Waktu pertama ditawarkan saya termasuk orang yang kaget, karena ternyata suplai dari PLN jauh lebih murah daripada kita pakai genset. Jadi saya pikir kalau PLN masuk pada industri ini akan sangat membantu teman-teman EO dan promotor,” tutur Anas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: