Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hadapi Inflasi dan Masalah Politik, Peru Adopsi Kripto sebagai Lindung Nilai

Hadapi Inflasi dan Masalah Politik, Peru Adopsi Kripto sebagai Lindung Nilai Kredit Foto: Unsplash/Kanchanara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Di tengah gejolak ekonomi dan politik yang menerjang, Peru sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di wilayah Amerika Latin kini bergerak dalam usaha adopsi kripto.

Dilansir dari Coindesk pada Kamis (1/9/2022), pendiri dari Asosiasi Blockchain Peru sekaligus seorang pengacara yang memiliki spesialisasi di bidang regulasi kripto, Ivaro Castro Lora mengungkapkan bahwa ada dua alasan utama yang melatarbelakangi masyarakat Peru mulai beralih ke kripto sebagai tempat yang aman.

Alasan pertama berputar pada inflasi yang membuat perekonomian menjadi tidak stabil. Inflasi telah membuat sebagian investor telah kehilangan kepercayaan pada sol Peru sebagai mata uang negara tersebut. Yang kedua adalah kekhawatiran terhadap pemerintahan, apalagi di situasi saat ini dengan adanya penyelidikan korupsi pemerintah.

Baca Juga: Presiden Paraguay Beri Keputusan Veto untuk Aktivitas Penambangan Kripto sebagai Industri

Salah satu pertukaran kripto berbasis di Chili yang beroperasi di Peru sejak 2017, Buda.com mencatat adanya pertumbuhan eksponensial dalam adopsi kripto pada tahun 2021.

Carlos Bernos selaku manajer negara di Buda.com menyatakan bahwa volume perdagangan tahunan platform naik dari US$19.500 pada tahun 2020, menjadi US$74 juta pada tahun 2021, dan sejauh ini pada tahun 2022 nilainya telah mencapai US$22 juta.

Peningkatan volume perdagangan ini turut menunjukkan bahwa masyarakat mulai beralih ke kripto karena dasar alasan untuk melindungi pendapatan mereka dari adanya inflasi dan juga ketidakstabilan masalah politik yang terjadi yang menimbulkan banyak masalah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: