Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Begini Kata Pencipta Ethereum Vitalik Buterin Tentang Masa Depan Bitcoin

Begini Kata Pencipta Ethereum Vitalik Buterin Tentang Masa Depan Bitcoin Kredit Foto: BLOOMBERG FINANCE LP
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pencipta Ethereum (ETH) Vitalik Buterin memiliki pandangannya sendiri tentang seperti apa keadaan Bitcoin (BTC) dua puluh tahun dari sekarang.

Dalam sebuah wawancara baru ini, Buterin mengatakan bahwa dalam jangka menengah, menurutnya aset kripto akan sama bergejolaknya seperti emas atau pasar saham yang menjauh dari fase gelembung dan kehancuran besar di masa lalu.

Visioner crypto ini juga mengatakan meskipun crypto dapat memenuhi beberapa narasi utama dalam dua dekade ke depan, adopsi arus utama akan menjadi faktor terbesar dalam menentukan nasib aset digital.

Baca Juga: Optimis Bakal Naik Lagi, Miliarder Crypto: Bitcoin Akan Membaik Ketika Pasar Saham Mulai Naik

“Jika pada tahun 2040 cryptocurrency telah berhasil masuk ke beberapa ceruk, seperti menggantikan komponen nilai penyimpan emas, menjadi semacam 'Linux keuangan', menjadi lapisan keuangan alternatif yang selalu tersedia hingga akhirnya menjadi backend dari hal-hal yang sangat penting meski tidak cukup mengambil alih dari arus utama, maka kemungkinan bitcoin akan hilang atau mengambil alih dunia sepenuhnya pada tahun 2042 akan menjadi jauh lebih kecil, dan individual events akan memiliki pengaruh yang jauh lebih kecil pada kemungkinan itu,” ujar Buterin melansir Daily Hodl di Jakarta, Senin (5/9/22).

Ke depannya, Buterin mengatakan dia memiliki kekhawatiran tentang keamanan masa depan Bitcoin. Dengan imbalan blok secara bertahap menurun ke nol dari waktu ke waktu, pendiri Ethereum ini mengatakan bahwa ekosistem penambangan dapat kehilangan insentif untuk menjaga keamanan jaringan.

“Sistem konsensus yang tidak perlu menghabiskan banyak listrik tidak hanya buruk bagi lingkungan, tetapi juga membutuhkan ratusan ribu BTC atau ETH setiap tahun. Pada akhirnya, penerbitan akan berkurang hingga mendekati nol, di mana hal itu akan berhenti menjadi masalah, tetapi kemudian Bitcoin akan mulai menangani masalah lain: bagaimana memastikannya tetap aman,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: