Kacau! Alat Tempur Rusia Seharga 26 Juta Dolar Hancur Gak Berdaya di Hadapan Drone Turki
Drone Bayraktar TB2 Turki telah membantu menghancurkan peralatan Rusia senilai total 26,5 juta dolar AS dalam rentang tiga hari, kata Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina Valery Zaluzhny, Sabtu (3/9/2022).
Sepasang UAV menyebabkan kerusakan pada 8 tank T-72, satu senjata self-propelled Acacia, kendaraan tempur infanteri dan howitzer antara 31 Agustus-2 September, BBC mengutip Zaluzhny.
Baca Juga: Ukraina Capai Kemajuan Signifikan, Zelenskiy: Tiga Wilayah Rusia Jatuh ke Tangan Militer
Diproduksi oleh Baykar, produsen pesawat nirawak (drone) terkemuka Turki yang chief technology officer-nya adalah menantu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, drone TB-2 telah terkenal setelah dipasok ke Ukraina untuk digunakan dalam pertahanannya melawan invasi Rusia.
Ketika pertahanan Ukraina melawan Rusia dimulai pada bulan Februari, Bayraktar TB2 - yang dapat melayang setinggi 7.620 meter (25.000 kaki) dan menyerang target dengan peluru kendali laser - memainkan peran penting dan dipuji karena mengalahkan tank dan kendaraan lapis baja Rusia.
Negara tersebut telah menerima 50 TB2 dari Baykar sejak invasi Rusia, Middle East Eye melaporkan pada bulan Juni, mengutip Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov.
Drone telah memainkan peran kunci dalam konflik di Libya, Suriah dan Nagorno-Karabakh, tetapi untuk pertama kalinya dihadapkan dengan kemampuan peperangan elektronik canggih dan sistem pertahanan udara canggih dalam perang Ukraina-Rusia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: