Persatuan Insinyur Indonesia atau PII menginisiasi forum Engineering 20 (E20) sebagai acara tambahan atau side event dari G20. PII E20 sedang dalam proses menjadi engagement group G20.
E20 akan berfungsi sebagai platform kolaborasi bagi para insinyur untuk unjuk gigi dan menghasilkan karya nyata di semua area bidang teknik.
Termasuk dan tidak terbatas pada transisi energi hijau, aplikasi digital ke berbagai sektor industri dengan cara yang dapat diterapkan, dan berfokus pada produksi produk kesehatan yang efisien dan hemat biaya.
Adapun E20 dirancang untuk memiliki karakteristik. Pertama, Indonesia merupakan “inisiator” E20 saat Indonesia menjadi tuan rumah G20 pada 2022. Karena itu inisiatif aktif Indonesia adalah kontribusinya terhadap tantangan dunia saat ini dan resolusi dalam menghadapi perubahan iklim, transformasi digital, dan kesehatan.
Selanjutnya, selama berabad-abad, para insinyur telah memainkan peran penting dalam mempertahankan, meningkatkan dan bahkan menyelamatkan nyawa. Dari sanitasi air sampai produksi vitamin, insinyur yang memproduksinya.
Pada periode tertentu dalam sejarah manusia, insinyur memainkan pekerjaan yang pasif atau bekerja di belakang layar. Kesulitan saat ini sebagai akibat dari mentalitas atau pendekatan tersebut.
Saat ini sudah waktunya bagi para insinyur untuk menunjukkan diri. Kita membutuhkan insinyur pemimpin (Leader Engineers) yang dapat memecahkan banyak tantangan yang mengganggu lingkungan, kesehatan manusia, masalah ekonomi dan masa depan manusia di bumi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: