"Beliau harus lebih betul-betul memposisikan diri sebagai akademisi dan pengamat keamanan. Artinya harus lebih bijak apa yang beliau sampaikan harus betul-betul untuk kenyamanan berbangsa dan bernegara. Jangan sampai argumen beliau itu menciptakan perpecahan, bukan hanya secara kelompok, tapi bahkan kalau membangun perpecahan argumen dimedia itu sudah menimbulkan suatu hal negatif," harap Imayati.
Baca Juga: Temui Effendi Simbolon Langsung Terkait Pernyataan Soal TNI, Prabowo: Sekarang Berani Kau Sama Aku
Sementara itu, dia beraharap TNI semakin solid dalam menjaga keamanan dan pertahanan negara. Begitu juga soal saling memaafkannya antara Panglima TNI, KSAD, dan Effendi Simbolon, yang Imayati mengatakan hal itu sudah tepat.
"Sudah tepat apa yang sudah dilakukan itu. Tapi, sebagai pondasi keamanan negara tidak terjadi lagi konflik-konflik seperti itu dan mencuat ke publik karena kalau sudah mencuat ke publik ini bahaya. Itu bisa dinilai satu kelemahan," pungkas Imayati.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: