Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Peringati HNM 2022, Menko Luhut Optimis Indonesia Bisa Menjadi Pusat Peradaban Maritim Dunia

Peringati HNM 2022, Menko Luhut Optimis Indonesia Bisa Menjadi Pusat Peradaban Maritim Dunia Luhut Binsar Pandjaitan | Kredit Foto: Instagram/Luhut Binsar Pandjaitan

Selain itu, Menko Luhut juga berharap agar Indonesia dapat memperkuat pembangunan kemaritiman.

Baca Juga: Luhut Bilang Industri Minyak dan Gas Tetap Punya Peran Penting untuk Ekonomi Nasional

“Memperkuat pembangunan kemaritiman merupakan pilihan yang tepat untuk itu. Kita belajar dari sejarah, kita pernah mengalami zaman bahari. Yaitu suatu era di masa lampau dimana kita mengalami kejayaan bahari, jaman kita menguasai dan berinteraksi erat dengan lautan. Oleh karena itu, pembangunan maritim ke depan harus diarahkan untuk merebut kembali kejayaan maritim sebagai negeri maritim yang kuat dan bangsa bahari yang unggul seperti di masa lampau. Kita harus kembali menjadi Pusat Peradaban Maritim Dunia,” jelasnya.

Dalam memajukan dan memperkuat ekonomi maritim bukan menjadi sasaran akhir dalam pembangunan maritim Indonesia. Namun, yang menjadi utama adalah kesejahteraan rakyat. Kesejahteraan yang merata dan berkeadilan di seluruh wilayah di Indonesia.

Baca Juga: Tantangan Buat Hacker Bjorka, Berani Bocorkan Big Data Luhut Binsar Pandjaitan?

“Adanya diversitas dan variabilitas adalah kondisi alamiah yang kita miliki. Akan tetapi dalam hal kesejahteraan tidak boleh lagi ada kesenjangan. Tidak boleh ada disparitas kesejahteraan antar kawasan. Sebagai negara kepulauan, inilah tantangan terberat yang kita hadapi. Oleh karena itu, kita harus rumuskan strategi yang cerdas dalam membangun kemaritiman kita,” kata Menko Luhut.

Strategi yang dapat dilakukan oleh Indonesia, yaitu melalui strategi ekonomi, politik, dan budaya. Strategi ekonomi untuk menggali dan mengembangkan potensi ekonomi maritim sebesar- besarnya bagi kesejahteraan rakyat yang adil dan merata. Kemudian, strategi politik digunakan untuk memperkuat kedaulatan dan ketahanan maritim, serta penatakelolaan maritim yang baik.

Baca Juga: Bantah Bocoran Bjorka, Anak Buah Luhut: 'Bapak Sudah Booster Kok'

Selain itu, strategi budaya juga dipayakan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memajukan karakter dan budaya, serta memajukan sumber daya manusia yang selaras dengan perkembangan IPTEK kelautan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: