Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada yang Aneh Nih: Ganjar yang Beneran Mencintai Rakyat Dikucilkan, Sementara Puan yang Cemberut ke Rakyat Dibela Mati-matian

Ada yang Aneh Nih: Ganjar yang Beneran Mencintai Rakyat Dikucilkan, Sementara Puan yang Cemberut ke Rakyat Dibela Mati-matian Kredit Foto: Twitter
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat media sosial Jhon Sitorus menilai kata 'merakyat' tak cocok dilekatkan dengan citra Puan Maharani.

Diketahui, beberapa hari ini sorotan publik tertuju pada viralnya video Puan saat membagi-bagikan kaos dengan wajah yang tak menyenangkan.

Para netizen menilai Puan terlihat tak nyaman berhadapan dengan rakyat, malah terkesan ngomel-ngomel dan pasang tampang cemberut.

"Kata merakyat itu memang tidak cocok disematkan untuk Puan. Mau Puan jungkir balik di kampung-kampung tak akan bisa mengubah identitas itu," kata John di akun Twitter-nya.

Ia menilai Puan itu dari lahir sudah hidup berjarak dengan rakyat. Terlahir dengan kemewahan dan warisan kekuasaan.

"Bagaimana anda bisa memaksakan "merakyat", dia lahir ditengah kemewahan dan warisan kekuasaan sebagaimana AHY dan Anies?," tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: