Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beda Nasib PDIP saat Usung Ganjar Pranowo Dibandingkan Puan Maharani: Satu Bawa Untung, Satunya...

Beda Nasib PDIP saat Usung Ganjar Pranowo Dibandingkan Puan Maharani: Satu Bawa Untung, Satunya... Kredit Foto: Twitter/Ganjar Pranowo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ganjar Pranowo ternyata mampu mengangkat suara PDIP jika diusung menjadi calon presiden (capres). Sebaliknya, jika Puan Maharani yang diusung sebagai capres, suara PDIP tidak akan naik.

Hal itu terlihat pada survei SMRC yang dipresentasikan oleh pendiri SMRC Saiful Mujani, Kamis (29/9). Saiful menilai bahwa nama PDIP bisa naik jika mengusulkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Ini yang Didapat PDIP jika Usung Anies Baswedan: Suara Melesat

"Sebaliknya, pencalonan Puan Maharani tidak memiliki pengaruh atau bahkan cenderung memperlemah suara PDIP," ujarnya.

Saiful menjelaskan bahwa SMRC melakukan studi eksperimental untuk melihat hubungan kausalitas antara calon dan partai. Dalam studi ini, pertama-tama yang diuji adalah variabel kontrol (T0), yakni pilihan pada PDIP. Ada 28 persen yang menyatakan akan memilih PDIP, yang menyatakan tidak akan memilih 43 persen, dan tidak tahu 29 persen.

Lalu, ketika nama Puan Maharani dimasukan dalam treatment 1 (T1), apakah para pemilih tersebut masih akan memilih PDIP, hasilnya, ada 25 persen yang menyatakan akan memilih PDIP, 44 persen yang menyatakan tidak, dan 31 persen menjawab tidak tahu.

"Mbak Puan tidak meningkatkan elektabilitas PDIP kalau dia dicalonkan," jelas Saiful.

Sementara itu, ketika nama Ganjar Pranowo dimasukkan dalam treatment 1 (T1), yaitu sebagai calon presiden dari PDIP, hasil studi berbanding terbalik. Ada 43 persen yang menjawab ya, 33 persen menjawab tidak, dan 24 menyatakan tidak tahu atau tidak jawab.

Data ini menunjukkan bahwa jika PDIP mencalonkan Ganjar, suara PDIP berpotensi mengalami penguatan, dari 28 persen (kontrol) menjadi 43 persen (dengan Ganjar sebagai calon presiden).

"Ganjar memperkuat PDIP secara signifikan," kata Saiful. Ganjar, menurut Saiful, bisa membantu PDIP.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: