Bukan Kesalahan Polisi, Ade Armando Jabarkan Penyebab Tragedi di Stadion Kanjuruhan yang Tewaskan 125 Orang
Tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur yang terjadi pada 1 Oktober lalu telah merenggut 125 korban jiwa, setidaknya itulah data yang diberikan Polri pada masyarakat.
Achmad Nur Hidayat selaku Ekonom dan Pakar Kebijakan Publik Narasi Institite mengatakan apa yang terjadi kepada para suporter di lapangan Stadion Kanjuruhan, lalu salah satunya karena petugas baik dari Polri dan TNI kurang didikan.
Sempat beredar beberapa video di media sosial memperlihatkan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polri yang melakukan tindakan kekerasan kepada para suporter.
Namun, pegiat sosial media Ade Armando punya analisinya sendiri. Ia menyebut tragedi ini bukan karena tindakan aparat (Polisi atau TNI) tetapi suporter sepak bola Indonesia yang memang keterlaluan.
“Siapapun yang menyaksikan video-video yang kini tersebar tentang tragedi di Stadion Kanjuruhan, 1 Oktober lalu pasti bisa mengenali bahwa pangkal persoalan adalah kelakuan sebagian suporter Arema yang menyerbu lapangan,” kata Ade melalui Cokro TV, Selasa (04/10/22).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty