Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Investasi Ditargetkan Rp8,5 Triliun, Ini Beberapa Strategi Kota Depok

Investasi Ditargetkan Rp8,5 Triliun, Ini Beberapa Strategi Kota Depok Aktivitas pengiriman barang eksport di Pelabuhan IPC Terminal Petikemas, Tanjung Priok Jakarta Utara. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) neraca perdagangan Indonesia pada April 2022 surplus karena ekspor lebih tinggi daripada impor. | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Depok menargetkan nilai investasi tahun 2022 sebesar Rp8,5 triliun. Berdasarkan data triwulan kedua, nilai investasi di Kota Depok Rp 2,3 triliun. 

Sekretaris DPMPTSP Kota Depok, Rahman Pujiarto mengatakan, data investasi triwulan kedua tahun ini masih lebih besar dibandingkan dengan nilai invetasi pada tahun 2021. Pada triwulan kedua tahun lalu sebesar Rp 1,69 triliun. 

“Target memang cukup besar, nanti akan ada penyesuaian karena pada saat perencanaan belum memperhitungkan adanya pandemi Covid-19,”ucapnya, kemarin.

Kendati begitu, kata Rahman, pihaknya optimistis dan terus berupaya mencapai target tersebut dengan melakukan berbagai terobosan untuk menarik minat investasi. Salah satunya dengan upaya jemput bola. 

“Kami jemput bola dengan melaksanakan monitoring Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) langsung door to door ke perusahaan, melaksanakan pendampingan per cluster, melaksanakan promosi investasi, baik secara langsung melalui Depok Investment Forum dan pameran,”ungkapnya. 

“Kami juga terus berkoodinasi dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi). Ditambah dengan promosi secara online melalui Sistem Informasi Promosi Investasi Online (Sipion) Kota Depok, YouTube channel dan media sosial lainnya,” tutupnya. 

Sebagai informasi, investasi di Kota Depok didominasi oleh dua sektor. Yaitu jasa konstruksi dan produksi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: