Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Erick Thohir Berharap BUMN dan Perusahaan Rintisan Dapat Berkolaborasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi

Erick Thohir Berharap BUMN dan Perusahaan Rintisan Dapat Berkolaborasi Dukung Pertumbuhan Ekonomi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

BUMN Startup Day 2022 merupakan sebuah acara yang diselenggarakan untuk menggabungkan ekosistem yang dibangun perusahaan rintisan dan ekosistem BUMN untuk saling berkolaborasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Dalam rangkaian acara yang diselenggarakan pada 26 September, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menyampaikan dirinya berharap kedua ekosistem ini dapat bertemu dan menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi.

"Saya sangat berharap ekosistem ini bisa bertemu dan harus menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja kita," tutur Erick dalam sebuah keterangan media yang dikutip pada Rabu (5/10/2022).

Baca Juga: Teken Kerja Sama New Energy Fund, Pertamina NRE & MDI ventures Buka Peluang Pendanaan Startup Energi

Tambahnya, "kita tidak pernah mendorong bahwa kita anti-asing, tetapi sudah seyogyanya kita bersama-sama membangun yang namanya ekosistem Indonesia, ekosistem yang dirajut dari private sector, small medium enterprise, dan juga BUMN."

Dalam hal ini, Erick melihat bahwa tantangan Indonesia adalah memastikan ke depan potensi pasar di Indonesia mencapai Rp4.500 triliun diisi oleh bangsa Indonesia. Terkait dengan kerja sama dua ekosistem, ia menyampaikan bahwa perusahaan rintisan potensinya akan terus tumbuh, di mana BUMN yang merupakan sepertiga kekuatan ekonomi Indonesia akan seyogyanya merajut potensi yang ada dan yang sedang berkembang.

Sebagai salah satu bentuk perwujudan kolaborasi yang membuka peluang bagi perusahaan rintisan untuk berkembang melalui pendanaan, dalam acara BUMN Startup Day 2022 PT Metra Digital Investama (MDI Ventures) yang merupakan unit ventura capital milik Telkom melakukan kolaborasi dengan secara resmi menandatangani head of agreement bersama Pertamina NRE.

Kerjas ama dilakukan dalam bentuk inisiatif New Energy Fund yang akan membuka peluang pendanaan startup energi dan mendorong percepatan transisi energi melalui investasi pada perusahaan rintisan di bidang teknologi dan inovasi baru sektor energi baru dan terbarukan.

Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Pertamina NRE, Said Reza Pahlevy menyampaikan, "transisi energi membutuhkan kolaborasi berbagai pihak. Kolaborasi Pertamina NRE dengan MDI Ventures yang didukung oleh Kementerian BUMN membuka peluang pendanaan bagi perusahaan rintisan yang memiliki semangat yang sama untuk mengembangkan energi bersih."

Sejalan dengan pilar bisnis Pertamina NRE, target investasi New Energy Fund adalah sektor low carbon solutions, energi baru dan terbarukan, serta bisnis masa depan sektor energi. Sebagai bagian dari perusahaan energi nasional terbesar di Indonesia, Pertamina NRE ini telah menjadi mitra strategis pemerintah untuk mengawal transisi energi serta dekarbonisasi di Indonesia.

Tidak hanya itu, sesuai dengan harapan Erick, kerja sama berbagai pihak tentunya akan membuka peluang lebih besar untuk memulihkan dan membangkitkan perekonomian nasional yang kini tengah berjuang menghadapi banyak tekanan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: