Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sandiaga Uno: Anak Tangga untuk Mencapai Kesuksesan Itu Harus Melalui Tergelincir dari Bawah

Sandiaga Uno: Anak Tangga untuk Mencapai Kesuksesan Itu Harus Melalui Tergelincir dari Bawah Kredit Foto: Instagram/Sandiaga Salahudin Uno

"Garap semua potensi itu butuh kesabaran," tukas Sandi.

Padahal, pada dasarnya Sandi bukanlah orang yang sabar. Namun, ia belajar banyak dari kegagalan sehingga menyimpulkan ada empat etos kerja yang dipegang teguh Sandi, yaitu kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas.

"Ikhtiar itu berbanding lurus dengan hasil, meski terkadang tidak sesuai," papar Sandi.

Ini karena ketika hasil yang kita inginkan tak tercapai, kita bisa mendapat rezeki dari arah lain, seperti kesehatan, teman, dan lain sebagainya. Dengan berprasangka baik kepada Tuhan, kita akan mendapat gantinya di tempat lain.

"Kecewa itu manusiawi, maksimal tiga hari-lah. Kekecewaan itu harus ditansformasikan sebagai pembelajaran," pungkas Sandi.

Lebih lanjut soal pariwisata dan ekonomi kreatif, Sandi mengatakan bahwa Bali memiliki standar tinggi seputar pelayanan, pariwisata hingga ekonomi kreatifnya. Bahkan, sekolah pariwisata di Bali bisa menyalurkan tenaga kerja hingga ke luar negeri seperti Swiss. Oleh karena itu, Sandi berharap penerapan itu bisa menyeluruh ke seluruh sektor pariwisata di Indonesia.

Dari banyaknya perjalanan yang telah Sandi tempuh, Sandi menuturkan di dunia usaha yang bisa dipelajari adalah inovasi. Sementara itu di pemerintahan, Sandi belajar adaptasi karena pimpinan yang berganti terus menerus. Sandi juga belajar kolaborasi.

"Dengan kolaborasi itu, satu tambah satu tidak sama dengan dua," tukas Sandi.

Sandi menuturkan, anak muda inilah yang sudah tidak ingin berkompetisi, tetapi berkolaborasi. Ke depannya, Sandi berharap orang-orang bisa lebih menerima perubahan pariwisata yang saat ini harus beradaptasi dengan keadaan post Covid-19.

"Pariwisata sekarang ini personalized, customized, localized dan smaller in size," tutur Sandi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: