- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Pertamina Patra Niaga Buka Peluang Kerja Sama Kembangkan Bisnis Non-Fuel Retail di Jaringan SPBU
Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), mendorong pengembangan bisnis Non-Fuel Retail (NFR) dengan memanfaatkan jaringan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang tersebar di seluruh Indonesia.
Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra mengatakan dalam pengembangan layanan atau bisnis NFR ini, Pertamina Patra Niaga harus terus membuka peluang atau berkolaborasi mengembangkan bisnis baru dengan mitranya.
“Bisnis NFR ini adalah upaya pengembangan SPBU menjadi one stop service. Bisnis NFR ini pun merupakan bisnis yang potensial, baik bagi Pertamina maupun mitra bisnis, serta bagi SPBU itu sendiri,” ujar Mars Ega dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (21/10/2022).
Baca Juga: Nelayan Sulit Dapat Solar Subsidi, Pemerintah Siapkan SPBU Nelayan Skala Pertashop
Mars Ega mengatakan saat ini sudah ada lebih dari 90 mitra nasional dan internasional, serta 1.400 mitra lokal dan UMKM yang bekerja sama mengembangkan bisnis NFR di SPBU Pertamina.
Jika ditotal, saat ini ada sekitar hampir 19 ribu outlet NFR yang sudah beroperasi di seluruh jaringan SPBU Pertamina yang jumlahnya mencapai lebih dari 6.000 di seluruh Indonesia, dan angka ini masih bisa dikembangkan lagi.
“Jaringan SPBU Pertamina dan Pertashop bisa menjadi kesempatan bagi para mitra atau pelaku usaha dalam melakukan penetrasi bisnis yang mereka lakukan di wilayah baru, karena sekali lagi SPBU Pertamina ini ada dari Sabang sampai Merauke,” ujarnya.
Lanjutnya, sebagai komitmen pengembangan bisnis NFR di SPBU, Pertamina sedang menyiapkan skema-skema kerja sama yang menguntungkan, salah satunya adalah jika sudah memiliki izin usaha SPBU, maka akan terbuka peluang untuk mengembangkan bisnis lainnya di SPBU tersebut.
“Ini adalah keseriusan Pertamina Patra Niaga mengembangkan potensi layanan one stop service di SPBU. Sebagai komitmen, Pertamina Patra Niaga akan menuangkan semangat kolaborasi ini dalam bentuk pakta kolaborasi dengan mitra-mitra bisnis pada acara Pertamina Tenants Day hari ini karena ke depan, bisnis NFR akan kami terus perluas dan kembangkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Hiswana Migas, Rachmad Muhammadiyah yang akrab dipanggil Yeni turut menyambut baik rencana pengembangan bisnis NFR di SPBU. Menurutnya, potensi pasar NFR di SPBU ini sangat baik karena strategisnya lokasi SPBU.
“Di negara maju, bisnis NFR ini bisa menyumbang 30 persen sampai 40 persen pendapatan bagi SPBU tersebut karena yang dijual pada bisnis NFR ini adalah kebutuhan-kebutuhan masyarakat, misal minimarket atau kafe. Karena inilah Hiswana Migas menyambut baik pengembangan NFR di SPBU,” ujar Yeni.
Pertamina Patra Niaga saat ini membuka peluang sebesar-besarnya dalam mengembangkan bisnis NFR di SPBU. Saat ini yang sudah berjalan antara lain adalah minimarket, kafe, autocare, dan media advertising.
Saat ini juga terbuka peluang kerja sama untuk ekosistem kendaraan listrik seperti Charging Station atau Battery Swapping Station, serta kerja sama di bidang digital dan aplikasi yakni melalui program loyalty MyPertamina.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti