Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ingin Tetap Investasi Saham di Tengah Inflasi? Ini Saran Miliarder Investor Kevin O'Leary!

Ingin Tetap Investasi Saham di Tengah Inflasi? Ini Saran Miliarder Investor Kevin O'Leary! Kredit Foto: Business Insider
Warta Ekonomi, Jakarta -

Di tengah inflasi yang memanas, miliarder investor dan bintang Shark Tank Kevin O'Leary masih percaya memegang saham dapat tetap dilakukan asalkan di suku bunga yang meningkat.

“Bahkan ketika suku bunga naik, ekuitas adalah tempat yang tepat. Ini karena pendapatan tetap lebih dirugikan,” katanya dalam wawancara CNBC awal tahun ini.

Melansir Yahoo Finance di Jakarta, Jumat (21/10/22) dengan latar belakang saat ini, O'Leary mencari perusahaan yang memiliki kemampuan untuk menaikkan harga tanpa terlalu banyak penolakan dari konsumen.

“Saat Anda ingin berada di ekuitas, terutama ketika harga mulai naik, pilihlah perusahaan yang memiliki kekuatan harga,” kata O'Leary. “Dengan kata lain, barang dan jasa mereka adalah kebutuhan bagi orang-orang sehingga mereka bersedia untuk mengambil sedikit kenaikan harga, kadang-kadang lebih besar, karena tarif naik.”

Baca Juga: Pemerintah Berhasil Redam Inflasi dengan Benahi Rantai Pasok Berbasis Teknologi

O'Leary melanjutkan bahwa bisnis perawatan kesehatan dan consumer goods terlihat sangat menjanjikan.

Dia menambahkan bahwa investor harus memperhatikan perusahaan yang memproduksi barang-barang yang masih dibutuhkan orang selama masa inflasi, terutama "apa yang mereka makan" dan "apa yang mereka kendarai."

Oleh karena itu, ia memilih sektor energi sebagai tempat untuk memarkir sejumlah uang selama periode inflasi tinggi.

Saham teknologi tidak berjalan dengan baik akhir-akhir ini. Nasdaq yang sarat teknologi turun sekitar 32% tahun ini.

Untuk investor jangka panjang, O'Leary menyarankan untuk memiliki subset dari S&P 500, seperti dana andalannya ALPS O'Shares U.S. Quality Dividen ETF.

O'Leary berujar memiliki ETF adalah strategi memerangi inflasi yang baik karena diisi dengan perusahaan yang menyediakan produk dan layanan yang dibutuhkan orang. Lima kepemilikan teratas ETF adalah Johnson & Johnson, Procter & Gamble, Microsoft, Home Depot, dan Apple.

Perusahaan-perusahaan ini sudah ada sejak lama. Mereka bertahan dan bahkan terus berkembang selama periode inflasi tinggi. Mereka juga memberikan dividen yang tumbuh secara konsisten dari waktu ke waktu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: