Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Elektabilitas Ridwan Kamil Lumayan, Pengamat Sebut Ada Potensi Dipinang KIB, Siap-siap!

Elektabilitas Ridwan Kamil Lumayan, Pengamat Sebut Ada Potensi Dipinang KIB, Siap-siap! Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Manuver partai dan aktor politik terus berlangsung menjelang Pemilu 2024. Mengenai perkembangan yang ada, hasil survei Litbang Kompas memperlihatkan elektabilitas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di bursa Pilpres 2024 terus mengalami kenaikan signifikan.

Pada survei tersebut, Litbang Kompas memisahkan kandidat capres dengan elektabilitas di atas 10 persen dan di bawah 10 persen. Ridwan Kamil menduduki puncak pada kategori di bawah 10 persen. Ridwan Kamil melejit mencapai 8,5 persen. Sementara tokoh lainnya berada di bawah 3 persen.

Menurut Pengamat politik Unpad Firman Manan, survei tersebut menunjukan kenaikan elektabilitas Ridwan Kamil signifikan meski di atasnya masih ada Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Namun, kata dia, dari sejumlah survei yang digelar menunjukan Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil ini, figur calon presiden paling potensial dari Jawa Barat.

Baca Juga: Halo Golkar… Kalau Airlangga Nggak Jadi Nyapres, Jangan Pilih Ganjar Pranowo, Mending Anies Baswedan Aja! Refly Harun: Untungnya Jauh!

"Kalau kita lihat figur Jawa Barat memang yang paling potensial adalah Kang Emil. Posisi gubernur saat ini, bagaimanapun itu mereseprentasikan (suara) warga Jabar," ujar Firman, dihubungi wartawan, Rabu (26/10/2022).

Selain survei, kata dia, hal ini juga ditopang oleh mulai bermunculannya dukungan dari level elit maupun akar rumput di Jabar untuk Emil. "Jadi sejauh ini kalau bicara siapa figur Jabar yang paling potensial kelihatannya Kang Emil," katanya.

Firman mencatat kenaikan elektabilitas Emil dalam survei Litbang Kompas datang dari sejumlah faktor yakni kinerja dalam penanganan Covid-19 dan aktitifitas komunikasi politik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: