Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BCA Syariah Targetkan Portofolio Pembiayaan Konsumer Capai 5%: Murabahah Emas dan KPR Jadi Andalan

BCA Syariah Targetkan Portofolio Pembiayaan Konsumer Capai 5%: Murabahah Emas dan KPR Jadi Andalan Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank BCA Syariah membukukan pertumbuhan positif pada pembiayaan konsumer. Hingga kuartal ketiga tahun 2022, pembiayaan konsumer BCA mengalami pertumbuhan sebesar 144% (yoy). Adapun saat ini, portofolio pembiayaan konsumer berada di kisaran 4% dari total pembiayaan BCA Syariah. 

Direktur BCA Syariah, Pranata, menyampaikan bahwa porsi tersebut sudah meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya berkisar 2%. Hingga akhir tahun 2022, BCA Syariah menargetkan portofolio pembiayaan konsumer dapat terus meningkat hingga mencapai 5% dari total pembiayaan.

Baca Juga: Suku Bunga BI Naik Lagi, Bos BCA: Sesuai Ekspektasi, Tapi BCA Tak Buru-Buru Naikkan Suku Bunga Kredit

"Sekarang sudah berada di angka 4% dan kami targetkan di akhir tahun (portofolio pembiayaan konsumer) bisa mencapai 5%," ungkap Pranata dalam Media Workshop Pengenalan Akad Pembiayaan Konsumer di Jakarta, Kamis, 27 Oktober 2022.

Ia menamabahkan, murabahah emas dan KPR menjadi penopang utama pertumbuhan pembiayaan konsumer di BCA. Secara tahun ke tahun (yoy), murabahah emas dan pembiayaan KPR tumbuh masing-masing 270% dan 300% per September 2022.

"Secara rasio kita mungkin kita tingkatkan di kisaran 7-8% untuk konsumer tahun depan dan memang produk unggulan kita yang kita fokuskan di KPR dan murabahah emas," lanjutnya.

Guna mendorong pertumbuhan pembiayaan konsumer, BCA Syariah akan fokus untuk memperkuat layanan, terutama pengembangan layanan digital. Mobile banking dan internet banking akan terus diperkuat bersamaan dengan sinergi bersama PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebagai induk perusahaan melalui layanan syariah bank umum (LBSU) yang tersedia di sejumlah kantor cabang BCA. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: