Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) di PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) tercatat naik menjadi Rp12.800/kg pada Selasa (1/11/2022). Dengan demikian, terdapat kenaikan Rp27/kg, jika dibandingkan harga CPO pada Senin (31/10/2022) yang mencapai Rp12.773/kg.
Melansir laman InfoSAWIT pada Rabu (2/11), untuk wiayah Belawan harga CPO mencapai Rp12.800/kg. Sementara harga CPO di Dumai dibuka Rp12.800/kg, tetapi terjadi Withdraw (WD) dengan penawaran tertinggi Rp12.380/kg. Kemudian, harga CPO di Talang Duku dibuka Rp12.600/kg (WD) dengan penawaran tertinggi Rp12.130/kg.
Baca Juga: Harga CPO Menguat Tipis 0,29%, Ini Pendorongnya
Sementara itu, harga CPO di Teluk Bayur dibuka Rp12.650/kg, terjadi WD dengan penawaran tertinggi Rp12.155/kg. Harga CPO di Kalimantan Timur Rp12.130/kg (WD) dan Palopo Rp12.400/kg (WD).
Diperpanjangnya insentif Pungutan Ekspor (PE) US$0/MT per 1 November 2022 hingga Desember 2022 menjadi salah satu sentimen meningkatnya harga sawit tersebut. Pemerintah resmi memperpanjang PE ini sampai referensi harga lebih besar atau sama dengan US$800/MT. Lantaran saat ini, harganya masih sekitar US$713/MT.
Kenaikan harga CPO lokal ini diikuti dengan meningkatnya harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di sejumlah sentra perkebunan kelapa sawit nasional. Kendati demikian, kenaikan tersebut tidak terlalu signifikan atau tipis.
Berikut rincian hasil tender KPBN (Rp/Kg), exclude PPN periode Senin (31/10/2022):
CPO_______
- Franco Belawan Rp12.800-ACI
- Dumai Rp12.800 (WD). Penawaran tertinggi Rp12.380- IBP
- Talang Duku Rp12.600 (WD). Penawaran tertinggi Rp12.130-MM
- Teluk Bayur Rp12.650 (WD). Penawaran tertinggi Rp12.155-WIRA
- Kalimantan Timur Rp12.450 (WD). Penawaran tertinggi Rp10.950-EUP
- Palopo Rp12.400 (WD). Penawaran tertinggi Rp10.950-EUP
CPKO_______
- Dumai Rp11.873-UNILEVER
- Tandun Rp11.681-UNILEVER
- Lampung Rp11.652 (WD). Penawaran tertinggi Rp10.000-ECOGREEN
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ellisa Agri Elfadina
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: