Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Subianto Jangan 'GR', Sinyal Dukungan Juga Pernah Dikirimkan Jokowi ke Orang Lain!

Prabowo Subianto Jangan 'GR', Sinyal Dukungan Juga Pernah Dikirimkan Jokowi ke Orang Lain! Presiden Jokowi | Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Jokowi dapat sorotan setelah kembali mengirimkan sinyal dukungan kepada Prabowo Subianto. Sebelumnya dukungan untuk maju sebagai capres juga pernah dilayangkan Presiden Jokowi kepada sejumlah menteri yang ikut berkompetisi di Pilpres 2024, termasuk Airlangga Hartarto dari partai Golkar.

Mengenai hal ini, Analis Politik dan Pendiri Indonesia Political Power Ikhwan Arif mengatakan bahwa dukungan Jokowi itu juga diberikan kepada kandidat lain. 

"Pak Prabowo jangan geer dulu, soal endorse politik untuk maju di Pilpres 2024, juga pernah dilayangkan kepada sejumlah menteri seperti Airlangga Hartarto sebagai capres Golkar, jadi keduanya berpotensi untuk melanjutkan legacy Jokowi di 2024," kata Arif dihubungi (8/11/2022). 

Baca Juga: Buzzer Auto Pensiun! Di Hadapan Pendeta, Anies Baswedan Jawab Tudingan Politik Identitas: Saya Tidak Minta untuk Disukai, Saya Hanya Minta…

Ikhwan Arif mengatakan ada beberapa makna yang bisa dijelaskan dari pernyataan Pak Jokowi terhadap Pak Prabowo, yang pertama, Prabowo layak untuk melanjutkan legacy pemerintahan Jokowi. Kemudian yang kedua, dukungan ini memperjelas pengaruh Jokowi effect dalam rebutan restu Jokowi untuk memperoleh tiket capres. Ketiga, dukungan yang diberikan Jokowi sangat wajar ketika partai PDIP belum final mendeklarasikan nama Puan atau Ganjar.

Logikanya pujian yang diberikan Jokowi kepada Prabowo dinilai sebuah pujian balik yang selama ini dilakukan Prabowo terhadap Presiden Jokowi. Tentunya sebagai menteri, upaya memperoleh pengaruh ketokohan atau Jokowi effect juga pernah dilakukan oleh tokoh-tokoh lain yang berada di kabinet Jokowi seperti Airlangga Hartarto yang diusung sebagai capres pilihan partai Golkar. 

Baca Juga: Tukang Becak Ambil Sembako di Acara Relawan Ganjar Pranowo Tapi Malah Blak-blakan Dukung Anies Baswedan, Refly Harun Ngakak: Ini Pelajaran!

"Hal ini menunjukkan bahwa Jokowi effect memberikan kekuatan tersendiri kepada setiap menteri yang berupaya merebut boarding pass dari tangan Jokowi. Harapan yang diberikan Jokowi kepada sejumlah menteri menjadi klaim baru bahwa yang berhak melanjutkan legacy Jokowi adalah tokoh-tokoh yang dipilih untuk melanjutkan program-program Jokowi di 2024 nanti," jelasnya.  

Pernyataan ini semakin jelas bahwa Pak Jokowi mengambil posisi sebagai penengah, terbukti dengan meng-endorse beberapa tokoh capres. Sikap politik Jokowi ini menujukkan posisi dan kekuatannya di Pilpres 2024 menjadi sangat diperhitungkan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: