Soal Larangan Ekspor Minyak Sawit ke Uni Eropa, Ekonom Beri Rekomendasi untuk Indonesia

Rekomendasi yang ia tawarkan adalah Indonesia dapat memanfaatkan situasi dengan melakukan kerja sama bisnis dengan perusahaan-perusahaan minyak nabati yang ada di Eropa.

Indonesia dapat memperkenalkan dan menawarkan produk minyak sawit ataupun turunannya sebagai bentuk diversifikasi produk bagi perusahaan-perusahaan minyak nabati di Uni Eropa. Dengan begitu, perusahaan-perusahaan tersebut bisa menikmati hasil penjualan minyak sawit ini. Hal ini lebih produktif bagi kedua belah pihak karena sama-sama menguntungkan.

"Seandainya Indonesia menang dalam gugatan tersebut tetap harus diingat bahwa Indonesia pun harus menjaga ketahanan suplai untuk kebutuhan dalam negeri," ungkap Achmad. "Apalagi diharapkan minyak sawit ini bisa digunakan untuk swasembada energi melalui konversi ke biodiesel ataupun biofuel untuk kebutuhan energi di dalam negeri."

Oleh karena itu, ia berharap upaya itu dapat solusi bagi kebutuhan BBM murah dalam negeri yang membuat Indonesia tidak khawatir lagi dengan narasi APBN jebol karena harus memberikan subsidi BBM terus-menerus dengan nilai yang cukup besar.