Pasalnya, berkaca pada Pilpres 2014, SBY tidak memihak kepada pasangan capres.
"SBY terlihat memperlakukan pasangan capres sama," lanjutnya.
Akademisi Universitas Esa Unggul itu menyebut sosok negarawan SBY terlihat jelas, sehingga netralitas presiden mendapat pujian dari berbagai pihak.
"Hal itu tentunya dapat meningkatkan tensi politik. Padahal, tugas presiden salah satunya untuk menyejukan situasi politik," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto