- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Kementerian ESDM Targetkan BLU Batu Bara Akan Terlaksana pada Awal Tahun Depan
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan Badan Layanan Umum (BLU) batu bara akan dapat terbentuk dan terlaksana pada awal tahun 2023.
Dengan adanya BLU tersebut, maka harga batu bara khusus dalam negeri atau Domestic Market Obligation (DMO) untuk pembangkit listrik akan dilepas ke mekanisme pasar.
"BLU dalam proses nanti pak Sekjen yang menyiapkan. Jadi kita harapkan kuartal I tahun depan sudah berjalan," ujar Menteri ESDM Arifin Tasrif saat ditemui di kantor Kementerian ESDM, Jumat (2/12/2022).
Baca Juga: Menteri ESDM Targetkan BLU Batu Bara Akan Rampung Akhir Tahun Ini
Adapun estimasi dana pengelolaan entitas khusus pungutan batu bara itu berasal dari perkiraan kebutuhan batu bara PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) dan industri lainnya kecuali smelter yang berada di kisaran 134 juta ton setiap tahunnya.
“Besaran nilai kompensasi itu ada rate-nya kalau kalorinya rendah, tidak masuk spek, otomatis rendah karena harga jual juga rendah,” ujarnya.
Sementara itu, nilai kompensasi untuk batu bara dengan kalori tinggi akan ikut dipatok tinggi mengikuti harga jual di pasar internasional.
“Kita masih perlu sekali lagi minggu depan untuk duduk untuk bisa bikin firm sekali lagi untuk evaluasi yang DMO,” ungkapnya.
Arifin mengatakan, dengan adanya BLU, nantinya setiap perusahaan batu bara harus mengajukan Rencana Kerja dan Anggaran Belanja (RKAB) termasuk produksi dan kualitas dari batu bara hasil tambangnya untuk diserahkan. Setelahnya, dapat ditentukan besaran iuran yang ditetapkan.
"Tiap perusahaan ajukan RKAB, termasuk rencana produksi, berapa kalorinya. Dari situ ditentukan tarif kompensasi BLU," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti