- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Gembong Warsono Dukung Heru Budi Aktifkan Lagi Jabatan Deputi Gubernur: Ketimbang TGUPP-nya Anies
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono kembali mengaktifkan jabatan deputi gubernur. Posisi itu sudah lama tak ada yang mengisinya sejak era mantan Gubernur Anies Baswedan. Atas kebijakan tersebut, Heru mendapat dukungan dari Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.
"Untuk percepatan roda pemerintahan DKI Jakarta memang rumahnya (posisi deputi gubernur) sudah ada, ya memang perlu ada penghuninya, logikanya kan gitu, supaya bisa membantu gubernur dalam menjalankan tugas sehari-hari," ujar Gembong, Minggu (4/12/2022).
Gembong juga menyebut, pengaktifan kembali posisi deputi jauh lebih baik ketimbang membentuk Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) seperti yang dilakukan Anies Baswedan di masa kepemimpinannya. Sebab, deputi masuk ke dalam struktur pemerintahan daerah, tidak seperti TGUPP.
"Iya (lebih baik dari bentuk TGUPP) lah. Karena ini kan organisasi formal. Dalam rangka melakukan percepatan pembangunan Jakarta, pembagian tugas-tugas kegubernuran supaya terbagi habis," ucapnya.
Apalagi, ketika era Anies, kinerja TGUPP malah menjadi momok bagi para kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Sebab, TGUPP yang seharusnya sekadar menjadi penasehat Anies malah bertindak sampai tingkat operasional.
Karena itu, ia mendukung Heru memaksimalkan organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada seperti pengaktifan deputi ini. Ia meyakini, dengan struktur sekarang Heru sudah bisa memenuhi kebutuhan saran dan masukan untuk menjalankan roda pemerintahan tanpa perlu membentuk TGUPP.
"Beliau menyampaikan bahwa beliau punya perangkat OPD yang baik, yang bagus-bagus tinggal dimaksimalkan saja kinerjanya. Misalkan memaksimalkan kinerja para kepala dinas, kinerja deputi," jelasnya.
"Itu kan sudah banyak memberikan masukan yang komplet kepada pemprov dan sekaligus punya operasional. Kalau TGUPP kan gak operasional," pungkasnya.
Sebelumnya, Heru Budi Hartono melantik Uus Kuswanto sebagai Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) serta Marullah Matali sebagai Deputi Gubernur Bidang Kebudayaan dan Pariwisata. Pelantikan sekaligus pengambilan sumpah jabatan dilakukan tertutup di Balai Kota Jakarta pada Jumat (2/12/2022). Bahkan, awak media tidak diperkenankan untuk mendekat ke Balai Agung tempat pelantikan dilaksanakan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum