Wanti-wanti Penerus Jokowi, Bahlil Ibaratkan Capres bak Sopir: Hati-hati Masuk Jurang
"Saya yakinkan sekali lagi bahwa keberhasilan 72,3 persen tingkat kepuasan publik kepada Pak Jokowi itu akibat memang kemampuan leadership dan kerja tim yang baik," ujar Bahlil.
Bahlil melanjutkan, kondisi Indonesia saat ini tak seperti pemilu-pemilu sebelumnya. Seluruh sektor tak menentu akibat pandemi Covid-19 dan konflik Rusia-Ukraina, khususnya bidang ekonomi.
Baca Juga: Koalisi Berbasis Program Lebih Solid Dibanding Berdasarkan Kandidasi Capres
Karenanya, tak semua pemimpin dapat membawa Indonesia ke arah yang lebih baik. Sebab, dibutuhkan sosok yang benar-benar sudah teruji dan kuat dalam kondisi serupa untuk memimpin Indonesia pada periode berikutnya.
"Stabilitas itu dibutuhkan pemimpin teruji, yang kuat, kalau mau coba-coba ya silakan saja supaya kemudian kita ya menanggung jawab semuanya. Analogi saya begini ke depan, secercah harapan akan bisa kita menuju kepada pulau yang indah yang kita tuju bersama," ujar Bahlil.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: