Minta KPK Jangan Sering Lakukan OTT, Opung Luhut Kena Sindir Pengamat, Simak!
Menko Marives Luut Binsar Pandjaitan jadi sorotan setelah berkomentar soal Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mengenai hal ini, Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (Laksamana) Samuel F. Silaen menyebut, Luhut tak paham apa yang dilakukan oleh pencuri uang rakyat itu karena termasuk extra ordinary crime.
“Perbuatan itulah yang membuat rakyat hidup dalam kemiskinan yang disengaja," kata Samuel dalam keterangan resminya, Rabu (21/22).
Menurutnya, seandainya Indonesia melanggengkan praktek bebas korupsi maka entah seperti apa kemajuan yang dicapai oleh negeri ini.
Sebaliknya, lanjutya, pejabat negara harusnya cukup hidup dengan apa yang menjadi bagiannya.
“Apa kurang cukup tah? Rakyat yang pendapatannya Senin, Kamis aja bisa hidup dengan baik tanpa harus melakukan hal-hal yang aneh- aneh," tegas mantan fungsionaris DPP KNPI itu.
Jika praktek korupsi ini terus dibiarkan, manurut Samuel, maka tak dapat dapat dibayangkan apabila semua kekayaan alam Indonesia dirampok oleh pejabat dan kroninya.
Lebih lanjut, ia menekankan agar Luhut sebaiknya tidak bereaksi apa-apa daripada berkomentar yang dapat melukai hati seluruh rakyat Indonesia dan membuat gaduh politik Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto