Gibran Lebih Senang Rumah Pensiun Jokowi di Jawa Ketimbang IKN, Alasannya Sederhana: Kalau Lapar, Cari Lauk Gampang
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka buka suara soal usulan rumah pensiun Jokowi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Diketahui, Pemerintah menyiapkan rumah di Desa Gajahan, Kabupaten Karangayar, Jawa Tengah untuk Presiden Jokowi saat pensiun pada tahun 2024 mendatang.
Gibran menyebut, di mana pun pilihan Jokowi, kepala negara tersebut pasti tetap akan mengundang nyinyiran. "Apa pindah IKN? Pindah IKN nanti dinyinyir lagi?" ujar Gibran dalam sebuah wawancara, dikutip Rabu (21/12).
Dia mengungkapkan, lebih baik jika Jokowi berada di Pulau Jawa setelah pensiun mendatang. Menurut Gibran, Jawa lebih enak dan mudah mencari makan seperti lauk jika lapar.
"Wis neng kono [Colomadu] wae (sudah di situ saja), malah enak," imbuhnya.
"Nek luwe tinggal neng Taman Sari, lawuhe akeh, lawuhe akeh golek lawuh gampang, tulis ngono wae (kalau lapar tinggal ke Taman Sari, lauknya banyak, lauknya banyak cari lauk gampang, udah tulis gitu aja)," ujar Wali Kota Solo tersebut pada wartawan dengan sebagian menggunakan dijawab dengan bahasa Jawa.
Gibran menyebutkan jika pindah ke Colomadu, saat pemilihan Jokowi bukan lagi warga Kota Solo, melainkan Kabupaten Surakarta.
"Iya makanya Pak Yuli [Bupati Surakarta] kan senang banget , Pak Yuli senang banget kemarin, yang cerita banyak malah Pak Yuli, makasih Pak Yuli," kata Gibran sambil tertawa.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum