Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama dengan Conrad Asia Energy Ltd resmi menandatangani Kontrak Kerja Sama (KKS) untuk pengelolaan Wilayah Kerja (WK) Offshore North West Aceh/ONWA (Meulaboh) dan WK Offshore South West Aceh/OSWA (Singkil).
Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji menyampaikan, Conrad Asia Energy Ltd telah ditetapkan sebagai pemenang lelang untuk dua harta karun migas tersebut per November 2022.
Adapun total investasi komitmen pasti dari penandatanganan ini senilai US$30.000.000 dengan bonus tanda tangan sebesar US$100.000, yang mana kedua Kontrak Bagi Hasil WK Eksplorasi tersebut berjangka waktu 30 tahun.
Baca Juga: Posko Nataru Sektor ESDM Berakhir, BPH Migas: Ketersediaan Energi Aman dan Terkendali
“Sebelum penandatanganan kontrak, KKKS telah menyelesaikan kewajiban finansial yaitu pembayaran bonus tanda tangan dan menyerahkan jaminan pelaksanaan sesuai ketentuan peraturan yang berlaku,” ujar Tutuka dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (5/1/2023).
Tutuka mengatakan untuk WK ONWA komitmen pasti yang dilakukan adalah G&G, Akuisisi Data Seismik 3D 500 km2, dan 1 sumur eksplorasi dengan total investasi senilai US$15,000,000, dan bonus tandatangan sebesar US$50,000.
Sementara untuk WK OSWA yang pasti dilakukan adalah G&G, Akuisisi Data Seismik 3D 500 km2, dan satu sumur eksplorasi dengan total investasi senilai US$15,000,000, dan nonus tandatangan sebesar US$50,000.
"Sebelum penandatangan kontrak hari ini, kontraktor telah menyelesaikan kewajiban investasi dan finansial serta menyerahkan jaminan pelaksanaan sesuai ketentuan peraturan yang berlaku," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, potensi sumber daya ONWA (Meulaboh) adalah minyak sebesar 800 MMBO dan gas 4,8 TCF, sedangkan OSWA (Singkil) terdapat minyak sebesar 1,4 BBO dan gas 8,6 TCF.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti
Advertisement