Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Miliarder Mark Cuban Sebut Dirinya Akan Tetap Bahagia Meski Hartanya Hanya 1% dari Kekayaannya Saat Ini

Miliarder Mark Cuban Sebut Dirinya Akan Tetap Bahagia Meski Hartanya Hanya 1% dari Kekayaannya Saat Ini Kredit Foto: Twitter/build_credit
Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder Mark Cuban memiliki kekayaan sekitar USD4,6 miliar (Rp71,5 triliun), menurut Forbes. Namun, ia mengatakan bahwa dia akan sama bahagianya hari ini tanpa 99% dari kekayaannya.

Dalam sebuah wawancara dengan CBS "Sunday Morning", pemilik NBA Dallas Mavericks berusia 64 tahun itu bersikeras bahwa dia tidak membutuhkan miliaran dolarnya.

Ketika ditanya apakah dia akan senang dengan “1% dari nilai Anda,” Cuban menjawab, “Ya. Jika saya memiliki keluarga yang sama dan segalanya, pasti.”

Melansir CNBC Make It di Jakarta, Rabu (11/1/23) satu persen dari USD4,6 miliar masih USD46 juta (Rp715 miliar), jauh lebih banyak daripada yang dilihat banyak orang seumur hidup.

Baca Juga: Mark Cuban Peringatkan Skandal dan Penipuan Crypto Baru di Tahun 2023 Ini

Cuban dan keluarganya mungkin masih bisa hidup bahagia dengan uang sebanyak itu: Rata-rata orang Amerika mengira mereka membutuhkan sekitar USD1,7 juta (Rp26 miliar) untuk pensiun dengan nyaman, menurut perusahaan jasa keuangan Charles Schwab.

Memang, Cuban pernah mempersiapkan diri untuk pensiun dengan USD2 juta di bank, pada usia 32 tahun setelah ia menjual perusahaan pertamanya, MicroSolutions.

"Saya menjaring sekitar USD2 juta setelah pajak," kata Cuban mengacu pada penjualan itu. “Saya membeli tiket seumur hidup di American Airlines, dan [saya berkata] saya tidak akan bekerja, saya hanya akan berpesta seperti bintang rock di sebanyak mungkin negara.”

Alasan dia akhirnya tidak pensiun adalah karena dia terlalu kompetitif. Ketidakmampuan untuk duduk diam membantu Cuban dan temannya, Todd Wagner, untuk meluncurkan perusahaan streaming online Broadcast.com pada tahun 1995.

Pada tahun 1999, Yahoo membayar USD5,7 miliar saham untuk mengakuisisi perusahaan tersebut, mengubah Cuban menjadi miliarder instan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: