Inggris Enggak Kayak Negara Eropa Lain, Niatnya Kirim Tank Tempur ke Ukraina Luar Biasa
Inggris akan memberi Ukraina tank tempur utama, kata juru bicara Perdana Menteri Rishi Sunak kepada wartawan, Rabu (11/1/2023).
Seperti dilansir RT, pernyataan itu muncul setelah Polandia mengatakan akan mentransfer tank buatan Jerman ke pasukan Kiev, dengan izin Berlin.
Baca Juga: Gempar Dokumen Rahasia di Kantor Pribadi Biden Berisi Informasi Intel di Ukraina, Iran, dan Inggris
Juru bicara itu mengatakan Sunak telah meminta Menteri Pertahanan Ben Wallace untuk bekerja dengan mitra untuk melangkah lebih jauh dan lebih cepat dengan dukungan kami untuk Ukraina termasuk penyediaan tank.
Pengumuman resmi kemungkinan akan dibuat sehubungan dengan beberapa sekutu NATO Inggris, seperti yang terjadi minggu lalu ketika AS, Prancis, dan Jerman semuanya mengumumkan bersama bahwa mereka akan mengirim kendaraan tempur infanteri ke Ukraina.
Pejabat AS telah mengatakan bahwa mereka tidak akan mengirim tank M1 Abrams buatan Amerika ke Ukraina, dengan alasan persyaratan perawatan kendaraan yang memberatkan. Namun, Polandia mengumumkan pada hari Rabu bahwa mereka akan memasok Kiev dengan sejumlah tank Leopard buatan Jerman, sebuah keputusan yang memerlukan lampu hijau dari Berlin.
Sementara pemerintah Jerman secara resmi tidak memiliki rencana untuk menyumbangkan Macan Tutulnya sendiri, Menteri Ekonomi Robert Habeck mengatakan pada hari Senin bahwa dia tidak akan mengesampingkan langkah tersebut. Sementara itu, Kiev yakin bahwa kehati-hatian Jerman adalah ilusi.
"Jerman tetap akan melakukannya di kemudian hari," kata Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba kepada saluran berita Tagesschau pada hari Rabu.
“Kami telah melihat ini dengan howitzer self-propelled, dengan sistem anti-pesawat IRIS-T dan yang terbaru dengan sistem Marder dan Patriot," imbuhnya.
Keputusan Inggris juga telah ditelegramkan ke media dalam beberapa hari terakhir, dengan para pejabat mengatakan kepada Sky News pada Senin bahwa pemerintah Sunak telah mendiskusikan kemungkinan tersebut selama "beberapa minggu", dan bahwa Inggris "mungkin menawarkan sekitar sepuluh" tank.
Menurut Sky News, pengumuman resmi dapat dilakukan oleh beberapa negara pada 20 Januari, ketika 'Grup Kontak' yang dipimpin AS untuk mempersenjatai Ukraina dijadwalkan bertemu berikutnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
Advertisement