Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Orang Terkaya: Edythe Broad, Janda dari Miliarder Kaya Raya AS yang Juga Kolektor Seni

Kisah Orang Terkaya: Edythe Broad, Janda dari Miliarder Kaya Raya AS yang Juga Kolektor Seni Kredit Foto: Twitter/UCLA Newsroom
Warta Ekonomi, Jakarta -

Salah satu orang terkaya dunia, Edythe Broad adalah seorang kolektor seni dan dermawan dari Amerika. Edythe menikah dengan pengusaha miliarder Eli Broad dari tahun 1954 hingga Eli meninggal pada April 2021.

Dikenal karena filantropinya, Edythe dan Eli mendirikan dua yayasan yang mendukung penelitian medis, pendidikan publik, serta seni visual dan pertunjukan. Yayasan yang baru-baru ini merayakan 50 tahun pemberian hibah ini telah menjanjikan atau memberikan lebih dari USD4 miliar (Rp60,5 triliun) dalam bentuk hibah.

Menggeluti hobi sebagai kolektor seni bersama suaminya Eli, Edythe telah mengumpulkan sekitar 2000 karya seni senilai lebih dari USD2 miliar (Rp30,2 triliun) dan mendukung prakarsa seni seperti Los Angeles Opera dan The Broad.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Judy Faulkner, Pencipta Alat Rekam Medis Canggih yang Kerja Sama dengan John Hopkins dan Mayo Clinic

Lahir di Detroit dari ibu rumah tangga dan ahli kimia, pemilik nama asli Edythe Lawson ini bersekolah di sekolah umum dan sangat menikmati perjalanan sekolah ke Institut Seni Detroit. Karya seni awal yang penting baginya termasuk Watson and the Shark karya John Singleton Copley, dan Three Musicians karya Picasso.

Ketika masih remaja, dia bertemu Eli Broad, yang melamarnya setelah beberapa kali berkencan. Mereka menikah pada tahun 1954. Ayahnya memberi suami dan sepupunya uang untuk memulai perusahaan pertamanya, dan pasangan itu menjadi sangat kaya melalui bisnis ini dan akhirnya memiliki dua putra, Jeffrey dan Gary.

Mendiang suaminya, Eli Broad adalah seorang pengusaha terkenal dan filantropis yang merupakan satu-satunya orang yang mendirikan dua perusahaan Fortune 500 di industri yang berbeda, SunAmerica Inc. dan KB Home, sebelumnya Kaufman dan Broad Home Corporation, dan bersama istrinya Edythe mendirikan museum seni kontemporer, The Broad.

Eli dan Edythe Broad mengabdikan diri pada filantropi sebagai pendiri The Broad Foundations yang mereka dirikan untuk memajukan kewirausahaan demi kebaikan publik di bidang pendidikan, sains, dan seni. Hari ini, Edythe Broad melanjutkan pekerjaan visioner ini.

The Broad Foundations, yang meliputi The Eli and Edythe Broad Foundation dan The Broad Art Foundation memiliki aset sebesar USD3 miliar. Broad Art Foundation telah menyediakan hampir 600 museum dan galeri universitas di seluruh dunia dengan lebih dari 8.800 pinjaman karya seni sejak 1984.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: