Kontroversi Cak Nun Soal Firaun, Wakil Menterinya Jokowi Sampai Turun Gunung: Bersikaplah Adil, Jangan karena Benci...
Wakil Menteri Agama (Wamenag), Zainut Tauhid Sa'adi menyorot tajam kontroversi ucapan dari Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun.
Dirinya menyayangkan cendikiawan muslim tersebut yang menyamakan Joko Widodo alias Jokowi dengan Firaun.
Menurutnya hal tersebut tak pantas dilakukan, tak lupa dirinya menghimbau kepada seluruh penceramah untuk tidak menyerang kehormatan presiden atau wakil presiden depan umum.
"Saya mengimbau kepada siapa pun khususnya penceramah agama untuk tidak menyerang kehormatan atau harkat dan martabat diri presiden dan/atau wakil presiden di depan umum," tegas Wamenag Zainut dalam pesan elektroniknya, Kamis (19/1).
Dia menegaskan apa pun alasannya tindakan tersebut tidak dibenarkan menurut ajaran agama dan ketentuan hukum. Kebebasan menyampaikan pendapat apakah itu bentuknya kritik maupun saran hendaknya dilakukan dengan cara santun, bijak dan menghormati etika. Bukan dengan cara yang sarkastik dan melanggar norma susila, hukum dan agama.
"Saya mengimbau kepada para penceramah agama/pendakwah dan tokoh agama hendaknya menjadikan mimbar ceramah sebagai ruang edukasi publik yang mencerahkan dan inspiratif," cetus Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat ini lagi.
Lanjut dikatakan setiap tokoh agama, ulama, dan penceramah agama mengemban tugas mulia sebagai pewaris para nabi (waratsatul ambiya) untuk melaksanakan tugas amar ma'ruf nahi munkar, yakni mengajak kebaikan serta mencegah kemungkaran melalui jalan dakwah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement