Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Para Gamer Bocorkan Rahasia Jet Tempur F-16 dan F-15E

Para Gamer Bocorkan Rahasia Jet Tempur F-16 dan F-15E Kredit Foto: AP Photo/Johnson Lai
Warta Ekonomi, Moskow -

Perfeksionis game online memperdebatkan pemodelan yang tepat dari persenjataan pilihan mereka telah secara tidak sengaja mengungkap rahasia militer di internet lagi.

Kali ini para gamer, seperti dilansir RT, memposting informasi sensitif tentang jet tempur F-16 dan F-15 buatan Amerika Serikat pada dua kesempatan terpisah hanya dalam satu minggu.

Baca Juga: Gegara Ukraina, Alexandria Ocasio-Cortez Dicaci Maki Orang-orang Amerika

Permainan yang dimaksud adalah 'War Thunder', pemain yang sebelumnya telah menumpahkan beberapa kacang rahasia yang berpotensi di antara tank tempur Challenger-2 Inggris, tank Leclerc Prancis, dan cangkang anti-lapis baja DTC10-125 China.

Pengungkapan terbaru terkait F-16 Fighting Falcon, yang dibangun oleh kontraktor pertahanan AS General Dynamics, dan McDonnell Douglas F-15E Strike Eagle.

Seperti kebocoran lainnya, yang satu ini muncul di forum diskusi untuk War Thunder, di mana para pemain game online realistis sering mempermasalahkan keakuratan perangkat keras militer palsu mereka, PC Gamer melaporkan.

Dalam diskusi F-16 yang berlarut-larut sejak pertengahan 2022, salah satu pemain menulis pada 16 Januari tentang “hal menarik yang saya temukan selama penelitian saya.”

Meskipun komentar itu sendiri tidak terlalu sensitif, pemain yang dikenal sebagai spacenavy90 itu melampirkan dokumen untuk membuktikan pernyataannya tentang rudal yang dipandu radar AIM-120 dan panel kontrol kokpit jet. Dokumen tersebut memiliki otorisasi distribusi terbatas, menurut moderator forum.

Hanya dua hari setelah itu, anggota forum lain, RanchSauce39, dilaporkan memposting kumpulan manual perangkat lunak Program Penerbangan Operasional untuk F-15E, termasuk perincian tentang kontrol penerbangan, penargetan, dan sistem senjatanya.

Seperti dalam kasus serupa yang melibatkan sistem senjata lain, informasi sensitif dihapus setelah ditandai oleh moderator dan pengembang game. Mendistribusikan data militer yang dibatasi di tempat yang tidak sah, seperti forum game online, dapat mengakibatkan sanksi perdata atau pidana.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: