Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gak Kaget, Low Tuck Kwong Kembali Borong Saham Bayan Resources Hingga Rp47,51 Miliar

Gak Kaget, Low Tuck Kwong Kembali Borong Saham Bayan Resources Hingga Rp47,51 Miliar Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Utama PT Bayan Resources Tbk (BYAN), Low Tuck Kwong, memang terkenal gemar jajan saham perusahaannya sendiri. Berdasarkan keterangan resmi, diketahui bahwa Low Tuck Kwong telah menjala 2.372.000 saham BYAN seharga Rp20.033 per lembar dengan total Rp47,51 miliar.

Sekretaris Perusahaan, Jenny Quantero, melaporkan bahwa transaksi tersebut sudah dilaksanakan pada Jumat, 20 Januari 2023 lalu. Adapun tujuan dilakukannya pembelian saham itu adalah investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung.

Baca Juga: Cuan Gak Abis-Abis, Bos Bayan Resources Borong Saham BYAN Hingga Rp19,7 Miliar

“Setelah melakukan transaksi, saham yang dimiliki oleh Low Tuck Kwong bertambah menjadi 20.319.066.770 atau setara dengan 60,96% kepemilikan saham,” jelas Jenny dalam keterangan resmi, Jakarta, Kamis, 26 Januari 2023.

Selain orang terkaya di Indonesia itu, saham perusahaan energi tersebut juga dibeli oleh Direktur Bayan Resources, Alastair Gordon Christopher Mcleod, dan Low Yi Ngo, anak Low Tuck Kwong. Melansir dari keterangan resmi yang dipublikasi oleh perusahaan, diperoleh informasi bahwa Alastair dan Low Yi Ngo telah melakukan pembelian pada Kamis, 20 Januari 2023 lalu.

Baca Juga: Dua Petinggi Bayan Resources Lepas Saham di Harga Rp20.000–Rp20.952 per Lembar, Ada yang Untung Rp23,26 Miliar

“Baik Alastair maupun Low Yi Ngo sama-sama membeli saham dengan kuantitas dan harga satuan yang sama, yaitu 300.000 lembar saham seharga Rp20.000 per lembarnya,” pungkasnya. 

Baca Juga: Untung Banyak, Petinggi Bayan Resources Ini Kantongi Rp8,9 Miliar Setelah Jual 414.200 Lembar Saham BYAN!

Sebagai informasi tambahan, pada perdagangan Kamis, 26 Januari 2023 ini, saham Bayan Resources terpantau memerah di level Rp20.325 setelah mengalami penurunan sebesar -2,75%. Meskipun harganya masih relatif stabil, yakni berada di kisaran Rp20.000-an, Bayan Resources belum sanggup keluar dari zona merah selama tiga hari perdagangan pada pekan ini. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: