Pemimpin Intoleran? Kesaksian Eks Elite PSI Plus Wamen Era Jokowi Soal Anies Baswedan Mengejutkan! Ternyata Oh Ternyata...
Eks Elite Partai Solidaritas Indonesia plus Mantan Wamen ATR/BPN era Jokowi, Surya Tjandra buat pengakuan mengejutkan soal sosok Bakal Capres Anies Baswedan.
Surya Tjandra yang juga membuat heboh karena dengan terbuka mengungkapkan keputusannya mendukung Anies Baswedan ini blak-blakan menjawab soal tudingan Anies pemimpin yang diskriminatif terhadap kaum minoritas.
“Saya kalau boleh jujur latar belakangnya minoritas, triple minoritas. Nggak cuma Cina dan Kristen tapi juga disable, rasanya kok nggak ada kebijakan dan tindakan beliau yang mendiskriminasi teman-teman saya atau yang kita pikir akan dilakukan oleh seorang Anies Baswedan, tidak ada itu,” ujar Surya Tjandra saat acara deklarasi dukungan ke Anies Baswedan dan pembentukan sekber Kuning, Ijo, Biru (KIB) yang digelar di Hotel Century Jakarta, yang juga disiarkan ulang di Kanal Youtube Hersubeno Point, dikutip Kamis (2/2/23).
Surya yang telah terbuka sebagai minoritas mengonfirmasi bahwa Anies tidaklah seperti yang dituduhkan pihak yang memang tidak suka Dewan Pemimpin salah satu studi di Oxford tersebut.
Menurut Surya, hal ini adalah gambaran bagaimana sosok Anies merupakan pemimpin yang punya orientasi soal kebangsaan dan kenegarawanan yang menurutnya dibutuhkan Indonesia.
“Ini barangkali konfirmasi dan testimoni bahwa beliau tidak juga hanya jadi presiden yang membangun tapi mengayomi semuanya siapapun kelompoknya dan ini rasanya dibutuhkan karena kita butuh stabilitas,” jelasnya.
Lebih lanjut tentang pilihannya yang jelas berbeda dengan historis dunia politiknya ini, Surya Blak-blakan mendukung Anies karena beberapa alasan.
Anies menurut Surya adalah sosok yang berhasil jadi pemimpin meski hari-harinya selama menjabat dihujani serangan terus menerus. Keberhasilan tersebut menurut Surya dilakukan Anies dari awal menjabat sampai tuntas.
“Ada dua pimpinan politik di Indonesia yang saya kira dari awal berkuasa sampai menjelang atau sampai akhir digebuki terus menerus dan berhasil, pertama adalah Pak Jokowi dan kedua Anies Baswedan,” jelasnya.
Sebagai informasi Deklarasi “Kuning, Ijo, Biru” adalah kelompok relawan yang diisi oleh kader dan dan beberapa kader senior Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diisi oleh Golkar, PAN, dan PPP.
Mereka ambil jalur berbeda paling tidak saat ini, dan memutuskan untuk memberikan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement