Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kunjungi JIIPE di Gresik, Wapres Ma'ruf Amin Optimis Nilai Investasi Akan Terus Meningkat

Kunjungi JIIPE di Gresik, Wapres Ma'ruf Amin Optimis Nilai Investasi Akan Terus Meningkat Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Warta Ekonomi, Gresik -

Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin meninjau Kawasan Industri Java Integrated dan Industrial Port Estate (JIIPE) Kawasan Industri Java Jalan Raya Manyar KM 11 Manyarejo, Manyarsidorukun, Gresik, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023). Ia mengungkap pembangun smelter (pabrik pemurnian) ini telah menarik investasi sebesar 30% dan akan terus menerus meningkat.

Wapres mengatakan kawasan industri ini merupakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang merupakan program pemerintah dalam mengawal hilirisasi.

Baca Juga: Capai Usia Satu Abad, Wapres Ma'ruf Amin Harap NU Bisa Bertransformasi dengan Perubahan Zaman

"Oleh karena itu, kita berharap KEK ini, pengelola KEK ini atau JIIPE ini agar terus berusaha meningkatkan investasi di tempat ini," ujar Wapres.

Dalam mendukung investasi, lanjut Wapres, pemerintah melalui UU Cipta Kerja telah mengakomodasi berbagai permasalahan serta kemudahan sebagai solusi yang tepat. Dalam pembangunan smelter ini, salah satu investor yang turut berpartisipasi ialah PT Freeport.

"Itu tadi saya meninjau smelter Freeport dan ini merupakan kebanggaan Indonesia dan smelter ini merupakan terbesar di dunia dan akan menghasilkan tembaga yang kalau nanti berjalan," jelas Wapres.

Menurut Wapres, diperkirakan pembangunan smelter ini akan menghasilkan 1,7 ton konsentrat tembaga per tahunnya. Sedangkan di luar Gresik, diperkirakan 1,3 juta ton konsentrat tembaga yang akan dihasilkan.

"Kemudian akan menyerap tenaga kerja yang besar, saya nanti di JIIPE ini nanti 200.000 [pekerja] oleh karena itu Pak Wakil Gubernur [Jatim] saya kira harus menyiapkan tenaga kerja terampil dan melakukan pelatihan, vokasi sesuai dengan tuntutan kebutuhan di sini," tegas Wapres.

Baca Juga: Mesir Jadi Sasaran Utama, Wapres Ma'ruf Amin Minta Dukungan Beasiswa untuk Pelajar Muslim Indonesia

Sementara itu, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas, mengatakan smelter ini akan memurnikan konsentrat tembaga yang akan menjadi katoda tembaga yang nantinya akan menghasilkan emas batangan dan perak batangan.

"Khususnya, tembaga ini akan menjadi salah satu bahan utama dalam ekosistem kendaraan listrik, di samping ada nikel, aluminum yang dari bauksit, ada cobalt, dan ethium yang sedikit kita punya tetapi ini adalah unsur penting untuk industrialisasi," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Ayu Almas

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: