Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Valentine Tiba! Waspada Ancaman Siber Kencan Online!

Valentine Tiba! Waspada Ancaman Siber Kencan Online! Kredit Foto: Unsplash/Philipp Katzenberger
Warta Ekonomi, Jakarta -

Popularitas kencan online terus meningkat apalagi di tengah musim Valentine yang sebentar lagi akan tiba. Bersamaan dengan ini, perusahaan global cybersecurity Kaspersky menemukan adanya bahaya ancaman dari penjahat dunia maya yang juga turut meningkat dalam bentuk lima ancaman kencan online yang harus diwaspadai pada Hari Valentine.

"Keindahan kencan online adalah kesempatan untuk terhubung dengan orang-orang dari seluruh dunia, tetapi dengan itu muncul risiko kejahatan dunia maya. Tetap aman menggunakan koneksi aman, merahasiakan informasi pribadi Anda, dan berhati-hari terhadap permintaan sekalipun yang tidak mencurigakan. Dengan bersikap proaktif, Anda dapat melindungi diri sendiri dan memperoleh pengalaman kencan online yang memuaskan," tutur pakar privasi dan keamanan di Kaspersky, Anna Larkina dalam pernyataan media pada Senin (13/2/2023).

Adapun lima ancaman kencan online teratas yang harus diwaspadai antara lain:

Baca Juga: Serangan Siber Bisa Jadi Ancaman Buat Jokowi, Bamsoet Wanti-wanti TNI-POLRI: Waspadai Dunia Digital!

  1. Pishing berbagai platform sumber kencanPenemuan dari peneliti Kaspersky mencatat bahwa aktivitas scamming terjadi intensif selama musim Valentine di mana penipu online secara ekstensif membuat halaman web palsu yang identik dengan aplikasi kencan populer untuk mengelabui individu agar memberikan informasi sensitif mereka yang dapat merugikan korban, misal pencurian identias, penipuan keuangan, pemerasan, sampai penjualan data identitas di darkweb.
  2. Aplikasi palsuSelama beberapa bulan terakhir, para akhli Kaspersky telah melihat penjahat dunia maya mengeksploitasi nama-nama aplikais kencan paling populer seperti Tinder, Badoo, Bumble, Grinder, dan banyak lainnya untuk menyebarkan aktivitas berbahaya. Dalam hal ini mereka seringkali mendistribusikan adware yang membombardir pengguna dengan banyak notifikasi. Tapi ada juga serangan dengan Trojan Spies yang dapat memantau aktivitas online dan pengunduh Trohan yang mungkin meng-install program berbahaya lainnya ke perangkat korban. Ini tentu dapat membayakan pribadi dan keamanan hingga menyebabkan tekanan emosional dalam hubungan Anda.
  3. DoxingDoxing mengacu pada tindakan mengungkap dan membagikan informasi pribadi seseorang secara publik. Hal ini dapat menjadi perhatian khusus dalam konteks kencan online di mana informasi sensitif dapat digunakan untuk menyakiti atau memeras individu tersebut. Hal ini dapat mengakibatkan bahaya fisik serta tekanan psikologis. Dalam skenario terburuk, baya dapat beralih ke dunia nyata yang bisa menempatkan individu dan orang sekitar dalam keadaan bahaya. Tekanan emosional karena informasi pribadi terungkap juga bisa mengakibatkan ketegangan dalam hubungan.
  4. CatfishingTelemetri Kaspersky merekam banyak email spam yang menggunakan profil menarik dan identitas palsu untuk memikat korban yang tidak menaruh curiga agar memberikan informasi pribadi atau terlibat dalam komunikasi online. Email ini dapat menyebarkan malware, mencuri informasi sensitif, atau menipu korban demi sejumlah uang. Mereka juga dapat menyebabkan tekanan dan kekecewaan emosional karena para korban dapat membentuk hubungan emosional dengan identitas palsu sebelum menyadari bahwa mereka telah ditipu. Tentu ini dapat menyebabkan efek negatif yang besar pada kesehatan mental dan kesejahteraan.
  5. StalkerwareStalerware merupakan jenis perangkat lunak yang dapat di-install secara diam-diam pada perangkat untuk memantau aktivitas online pengguna dan melacak lokasinya. Menurut Kaspersky, ada 29.312 orang di seluruh dunia telah terdampak stalkerware pada tahun 2022.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: