PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) dikabarkan tengah melakukan aksi korporasi berupa pembelian saham kembali yang dilaksanakan pada Rabu, 15 Februari 2023 ini. Berdasarkan keterangan resmi yang dirilis perusahaan, diketahui bahwa Adaro Energy akan menggelontorkan dana sebanyak-banyaknya sebesar Rp4 triliun.
Sekretaris Perusahaan, Mahardika Putranto, mengungkapkan, jumlah saham yang dibeli kembali tidak akan lebih dari 20% jumlah modal disetor. Perihal periode pelaksanaan, Mahardika mengatakan bahwa aksi korporasi satu ini akan dilaksanakan secara bertahap dari 15 Februari 2023 sampai 15 Mei 2023.
Baca Juga: Entitas Adaro Energy Tiba-Tiba Kurangi Modal Hingga Rp43,30 Miliar, Ada Apa?
“Jika seluruh dana yang dialokasikan atau jumlah saham yang dapat dibeli kembali sudah terpenuhi, Adaro Energy akan mengumumkan penghentian pelaksanaan buyback meskipun periodenya belum berakhir. Setelah semua saham treasury diperoleh, perusahaan akan melakukan pengalihan saham sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK),” jelas Mahardika dalam keterangan resmi, Jakarta, Rabu, 15 Februari 2023.
Dengan adanya pembelian saham kembali oleh perusahaan, aset Adaro Energy yang tadinya berjumlah US$10,03 miliar tereduksi menjadi US$9,76 miliar atau setara dengan Rp147,88 triliun (dengan kurs JISDOR per 10 Februari 2023 sebesar Rp15.140). Adapun aksi buyback ini dilakukan dengan menggunakan dana kas internal perusahaan yang saat ini arusnya terbilang baik.
Baca Juga: Adaro Umumkan Dividen Sebesar US$500 Juta, Kapan Dibayar?
“Kami harap, tindakan pembelian kembali saham ini dapat memberikan tingkat pengembalian yang baik bagi para pemegang saham dan meningkatkan kepercayaan investor. Dengan demikian, harga saham Adaro Energy dapat mencerminkan kondisi fundamental perusahaan yang sebenarnya,” tutupnya.
Baca Juga: Rekor Terbesar! Adaro Energy Bagikan Dividen Interim US$500 Juta, Ini Jadwalnya!
Sebagai informasi tambahan, saham perusahaan tambang tersebut menguat seiring dikeluarkannya pengumuman buyback saham. Per siang hari ini, saham Adaro Energy terpantau meningkat 5,30% dan mendapatkan tambahan sebanyak 150 poin ke level Rp2.980 per lembar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement