Usulan Kenaikan Biaya Haji Memberatkan Jemaah, Anak Buah Prabowo Dorong Garuda Kaji Ulang Biaya Penerbangan
Usulan pemerintah terkait kenaikkan biaya haji yang mencapai Rp69,1 Juta terus jadi sorotan banyak pihak. Pihak legislator pun ramai-ramai mengusulkan cara agar biaya kenaikkan fantastis tersebut bisa diturunkan kembali.
Mengenai hal ini, Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mendorong Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan khususnya kepada Garuda Indonesia sebagai BUMN penyedia jasa transportasi udara untuk dapat mengkaji ulang biaya penerbangan bagi jemaah haji.
Hal tersebut mengingat ada tiga komponen biaya haji yang cukup mahal, yakni biaya penginapan, biaya konsumsi, dan biaya transportasi yang dalam hal ini adalah penerbangan ke Mekkah dan Madinah.
"Kan kita tahu bahwa salah satu maskapai yang akan ditugaskan oleh pemerintah mengangkut jamaah haji adalah Garuda. Nah, Garuda itu adalah mitra kami di Komisi VI juga perusahaan BUMN binaan Menteri BUMN. Makanya dalam kesempatan rapat kerja dengan Menteri BUMN hari ini dengan Komisi VI kami ingin menyampaikan aspirasi jamaah haji Indonesia," ujarnya di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu, dikutip dari keterangan resmi yang diterima, Rabu (15/2/23).
Baca Juga: Gibran 'Kena Mental' Usai Disentil PDIP Soal Kenaikan PBB
Andre menambahkan, sebanyak 70 persen jemaah haji Indonesia berasal dari kalangan menengah ke bawah yang telah bertahun-tahun menabung dan menunggu giliran untuk naik haji.
Untuk itu, negara dalam hal ini diharapkan dapat hadir untuk membantu meringankan beban jemaah haji Indonesia tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement