Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lantang Teriakkan Politik Identitas, Politikus PSI Ceramahi Partai Ummat: Dungunya... Tak Bisa Bedakan dengan Identitas Politik

Lantang Teriakkan Politik Identitas, Politikus PSI Ceramahi Partai Ummat: Dungunya... Tak Bisa Bedakan dengan Identitas Politik Kredit Foto: Instagram/Mohamad Guntur Romli

"Jangan pernah tertipu orang yang teriak agama dalam politik benar-benar memperjuangkan agama dan umat agama, itu hanya klaim, kalau cuma klaim para teroris yang juga mengeklaim aksi-aksi mereka berdasarkan doktrin-doktrin agama dan demi kepentingan agama," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi, menyampaikan, Partai Ummat secara khusus akan melawan dengan cara yang berada dan elegan terhadap narasi latah yang kosong dan menyesatkan, yaitu politik identitas.

Baca Juga: Sobary Heran Amien Rais Cs Pilih Nama 'Partai Ummat': Jumawa!

"Kami akan secara lantang mengatakan, ya kami Partai Ummat, kami adalah politik identitas. Kita akan jelaskan, tanpa moralitas agama, politik akan kehilangan arah dan terjebak dalam moralitas yang relatif dalam etika situasional," ungkap Ridho dalam sambutannya saat rapat kerja nasional perdana Partai Ummat di Asrama Haji, Jakarta Timur, Senin (13/2/2023).

"Ini adalah proyek besar sekularisme yang menghendaki tercerabut, dipisah oleh semua sendi kegiatan termasuk politik. Dengan demikian, perlu dipahami bahwa sesungguhnya justru politik identitas adalah politik yang pancasilais," lanjutnya.

Dia menegaskan, Partai Ummat juga akan melakukan perjuangan dari masjid sebagaimana Rasulullah Saw melakukan setelah hijrah. Bagi umat Islam, selain tempat ibadah, masjid seharusnya menjadi pusat inkubasi ide dan etalase gagasan.

"Menjadi ruang pertemuan pikiran untuk menyusun rencana dan strategi keummatan dan menjadi titik nol sebuah perjuangan termasuk di dalamnya jihad politik," tandasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: