Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Bakal Segera Sambut Orang Penting dari China, Luhut Binsar Akan Ikut Mendampingi, Bahas Apa?

Jokowi Bakal Segera Sambut Orang Penting dari China, Luhut Binsar Akan Ikut Mendampingi, Bahas Apa? Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kedua kiri) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kiri) berjalan di area stasiun usai menumpang kereta Light Rail Transit (LRT) dari Stasiun Harjamukti di Stasiun Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Senin (26/12/2022). Presiden Joko Widodo berharap proyek LRT Jabodebek yang perkembangannya telah mencapai 85 persen itu bisa beroperasi dan digunakan masyarakat pada Juli 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj. | Kredit Foto: Antara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal segera menerima kunjungan dari salah satu orang penting di China, yakni Menteri Luar Negeri Qin Gang. Ini akan menjadi kunjungan pertama Menlu China itu ke negara Asia, yang akan dilaksanakan pada 21-23 Februari 2023.

Dalam kunjungan tersebut, Qin juga akan bertemu Koordinator Kerja Sama Indonesia-China yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dan Menlu Retno LP Marsudi, demikian informasi dari Kementerian Luar Negeri China (MFA) di Beijing, Senin.

Baca Juga: Perang Dunia Bisa Terjadi Jika China Ikut Campur soal Penting ini...

"Dalam beberapa tahun terakhir, di bawah bimbingan strategis kedua presiden, hubungan China-Indonesia telah menunjukkan ketahanan dan vitalitas yang luar biasa," kata juru bicara MFA Wang Wenbin.

Secara khusus dia menyoroti bahwa Presiden Xi Jinping dan Presiden RI Joko Widodo telah mencapai pemahaman bersama dalam membangun masa depan komunitas China-Indonesia yang akan membawa hubungan bilateral kedua negara pada babak baru.

Baca Juga: Dirut Esemka Ngaku Mobilnya Impor dari China, Sentilan Nyelekit Orang Demokrat: Malu-maluin Jokowi Aja Sih

Qin Gang juga akan memimpin pertemuan ke-4 Komisi Bersama Kerja Sama Bilateral (JCBC) China dan Indonesia dengan Menlu Retno Marsudi dan akan mengunjungi Sekretariat ASEAN untuk bertemu dengan Sekretaris Jenderal Kao Kim Hourn beserta jajaran Komite Perwakilan Tetap ASEAN di Jakarta.

Tahun ini memasuki tahun ke-10 pembentukan Kemitraan Strategis Komprehensif China-Indonesia.

Tahun ini juga memasuki tahun ke-20 bergabungnya China ke dalam Perjanjian Persahabatan dan Kerja Sama di Asia Tenggara (Treaty of Amity and Cooperation/TAC in Southeast Asia) yang bertepatan dengan tibanya giliran Indonesia sebagai Ketua ASEAN.

Baca Juga: DPR Kaget Ternyata Mobil Esemka Kebanggaan Jokowi Hasil Impor dari China, Dokter Eva Blak-blakan: Baru Inget Ini Konoha

"Kami berharap kunjungan Menlu Qin ke Indonesia dapat mendorong dan mengonsolidasikan kerja sama strategis bilateral dan multilateral serta bermanfaat bagi komunitas China-Indonesia pada masa-masa mendatang," kata Wang.

Ia juga berharap kerja sama China dengan Indonesia dan ASEAN lebih erat lagi, terutama dalam meningkatkan perdamaian, keamananan, kesejahteraan, dan persahabatan regional.

Pada bulan Desember 2022, Qin Gang yang saat itu masih menjabat Duta Besar China untuk Amerika Serikat diangkat sebagai Menlu menggantikan Wang Yi yang kini menduduki jabatan anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis China (CPC).

Baca Juga: Jike Benar Esemka Buatan China, PKS Tuntut Jokowi Tanggung Jawab: Benarkah Klaimnya Selama Ini?

Sebulan setelah pengangkatannya, Qin menghubungi Menlu Retno via telepon.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: