Ahmad Khozinudin Soroti Perilaku Bungkam Menag Yaqut pada Kasus Ustaz Hanan Attaki
Ahmad mengatakan bahwa jika saja Menag Yaqut memberikan statement resminya juga terkait dengan pembubaran pengajian Ustadz Hanan Attaki, maka masyarakat pun dapat menyisapi hal ini sebagai sikap seorang yang bertindak untuk dan atas nama negara yang bersikap netral karena semuanya diingatkan. Namun kembali lagi Ahmad sangat menyayangkan bahwa Menag Yaqut tidak melakukan hal tersebut.
"Dalam hal ini saya heran, ini Yaqut ini sebenarnya Menteri Agama untuk semua agama untuk semua agama atau menteri agama hanya untuk non-muslim? Sehingga dia hanya bersikap ketika ada hal-hal yang dianggap menodai atau mencederai sikap batin orang-orang non-muslim baru mengeluarkan statement. Tapi begitu ada hal-hal yang menodai atau mencederai sikap batin umat Islam, tidak mengeluarkan sikap statement apapun," kata Ahmad.
"Namun kemudian persoalan ini tidak sekedar menteri tapi juga ini terkait kebijakan pemimpin dan juga terkait dengan sistem. Oleh karena itu juga soal-soal semacam ini kita tidak bisa lihat hanya secara parsial, semuanya ini muncul karena kita sudah terlalu lama meninggalkan syariat Allah sehingga standar untuk mengatur masalah itu bukan lagi syariat Allah dan qonaah kita, rasa ridho, senang, benci, dan sebagainya itu tidak lagi standar syariat," pungkas Ahmad.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait:
Advertisement