Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menjadi Musang Madu, Sebuah Nilai Bisnis dari CEO Xendit

Menjadi Musang Madu, Sebuah Nilai Bisnis dari CEO Xendit Kredit Foto: Xendit

Berbekal dari perjalanan/pengalaman Anda sejauh ini, pelajaran penting apa saja yang Anda dapatkan dan yang Anda jadikan pegangan dalam menjalankan kepemimpinan Anda sebagai CEO Xendit?

Di Xendit, saya selalu mengayomi semua karyawan untuk membangun apa yang diinginkan konsumen dan menjadi solusi terhadap masalah mereka. Untuk melakukan ini dengan baik, kami telah belajar memahami secara mendalam pelanggan kami dan masalah mereka. Misalnya, sebagian besar pelanggan Xendit adalah penguasaha mikro/kecil/menengah, banyak di antaranya tidak memiliki tim teknis yang dapat merancang page pembayaran. Oleh karena itu, kami memudahkan UKM untuk membuat UI halaman pembayaran dari template siap pakai yang memberikan akses ke semua payment channel tanpa memerlukan coding sedikit pun. Dengan Xendit, merchant akan dapat menerima pembayaran dari debit langsung, virtual account, kartu kredit dan debit, e-Wallet, gerai ritel, dan cicilan online.

Kedua, saya telah mempelajari pentingnya mempekerjakan orang yang tepat sejalan dengan budaya yang dianut dan sepuluh orang pertama di perusahaan berperan sangat penting terhadap pertumbuhan dan working culture di masa depan. Maka dari itu, sangat penting untuk memilih sumber daya manusia yang tepat, yang bukan hanya terbaik dalma bidangnya, tetapi juga dapat menjadi rekan tim yang hebat, memiliki pola pikir yang berkembang, tangkas, dan berani dalam menghadapi tantangan baru. Mereka harus bersiap berkembang bersama perusahaan.

Ketiga, saya telah mempelajari bahwa memiliki mentor sangat membantu Anda mengambil langkah selanjutnya untuk perusahaan Anda. Saya memiliki mentor yang memiliki pengalaman dua, lima, dan 10 tahun lebih dulu dari saya sehingga mereka dapat membagikan wawasan dan pengalaman mereka. Para mentor saya adalah CEO perusahaan swasta dan perusahaan yang 10 kali lebih besar di industri ini. Para mentor ini bertindak sebagai penasihat bila diperlukan. Mereka membantu saya membuat keputusan lebih baik dan mendapatkan perspektif baru dalam kehidupan dan karier.

Nilai penting apa saja yang akan selalu Anda terapkan dalam menjalankan kepemimpinan Anda di Xendit?

Ada lima value utama yang selalu ingin saya terapkan kepada karyawan di Xendit. Di sini, saya akan berfokus pada dua value secara khusus, yaitu Build a family of honey badgers dan Be golden.

Kami kerap menganggap diri kami sebagai musang madu karena mereka dikenal sebagai hewan paling pemberani di dunia. Berkat keganasan mereka saat melawan lebah, ular, dan hewan lain yang jauh lebih besar dan lebih berbahaya dibandingkan diri mereka. Kami berharap untuk menjadi individu yang tak kenal takut dan adaptif seperti mereka.

Di Xendit, kami juga berusaha bersikap baik terhadap sesama. Seperti yang tertera pada Golden Rule: "Berbuat baiklah kepada orang lain selayaknya Anda ingin diperlakukan oleh mereka." Melalui pendekatan ini, kami berusaha membangun budaya berintegritas tinggi. Salah satu feedback yang paling sering kami dapat dari karyawan adalah bahwa setiap orang dengan senang hati meluangkan waktu untuk membantu orang lain, meskipun dengan berbuat demikian tidak berdampak langsung pada insentifnya.

Kontribusi apa yang ingin Anda berikan kepada masyarakat melalui bisnis yang Anda jalankan?

Saya bercita-cita untuk berkontribusi kepada masyarakat dengan menciptakan infrastruktur tanpa hambatan bagi seluruh masyarakat, memberikan akses ke teknologi dan ekonomi layanan digital. Saya sangat percaya bahwa Xendit memiliki peluang untuk melayani ratusan ribu merchant, memungkinkan mereka untuk memiliki sistem transaksi yang mulus, dan sebagainya.

Dengan lebih dari 200 juta pengguna yang telah berinteraksi dengan produk kami, kami percaya bahwa kami dapat membantu jutaan pengguna lainnya karena kami terus menambahkan value terhadap proses transaksi antara pedagang dan pengguna potensial kami. Yang pertama dari solusi produk pembayaran adalah Xendit Inventory Sync Tool untuk merchant Indonesia, yang sampai saat ini tidak disediakan oleh payment gateway lain dan lebih banyak produk yang akan segera hadir.

Selanjutnya, sebagaimana kami berkembang, saya berharap orang-orang, para karyawan, memiliki sarana dan kemampuan untuk membangun perusahaan mereka sendiri di masa mendatang. Saya bangga menginfokan bahwa lima alumni Xendit telah bergabung di Y Combinator dan belasan lainnya telah membangun perusahaannya yang telah sukses. Mengetahui bahwa Xendit merupakan bagian dari perjakanan mereka akan menjadi sesuatu yang saya kenang.

Resolusi atau gebrakan baru apa yang akan Anda bawa pada tahun 2023 bagi diri Anda dan perusahaan?

Pada tahun 2023, kami berencana melakukan ekspansi regional ke Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Sejalan dengan target kami untuk menjadi perusahaan payment gateway dan infrastruktur pembayaran digital terkemuka di Asia Tenggara, kami yakin Xendit dapat berkembang secara luar biasa di wilayah ini. Kami sangat antusias dan bersemangat untuk meningkatkan operasi bisnis kami lebih jauh lagi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: