Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Peringatan HUT Ke-73 Satpol PP dan HUT Ke-61 Satlinmas, Wamendagri: Ke depan Lebih Profesional

Peringatan HUT Ke-73 Satpol PP dan HUT Ke-61 Satlinmas, Wamendagri: Ke depan Lebih Profesional Kredit Foto: Kemendagri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) John Wempi Wetipo mendorong jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) untuk meningkatkan profesionalitas dalam bekerja. Selain itu, Satpol PP dan Satlinmas diminta untuk menciptakan sinergisitas antara pemerintah pusat dan daerah.

"(Hal ini) guna tercapainya wilayah tertib dan ramah investasi melalui Satuan Polisi Pamong Praja dan Satuan Perlindungan Masyarakat yang profesional," ujar Wempi saat membuka Rakornas Peringatan HUT ke-73 Satpol PP dan ke-61 Satlinmas, Kamis (2/3/2023). 

Baca Juga: PPKM Dicabut, Wamendagri Imbau Masyarakat Tetap Waspada

Wempi menuturkan pemerintah terus mendorong peningkatkan kapasitas Satpol PP dan Satlinmas. Upaya itu diwujudkan, salah satunya melalui rencana revitalisasi Satlinmas.

Nantinya, jajaran Satlinmas direncanakan bakal memiliki seragam baru yang diharapkan dapat memperkuat kinerja mereka dalam menyelenggarakan ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat (Trantibumlinmas) di lingkungan desa/kelurahan.

"Hari ini di ulang tahun ini kabar baik, supaya pada saat pelaksanaan Pemilu serentak di tahun 2024, Satlinmas itu hadir bukan pakai seragam hijau lagi, tapi pakai seragam yang baru," ujar Wempi.

Dirinya juga mendorong agar Satpol PP dan Satlinmas dapat diperkuat. Hal itu, terutama untuk jajaran Satpol PP yang memiliki tugas penting dalam menegakkan peraturan daerah (Perda) dan peraturan kepala daerah (Perkada). Wempi juga memacu agar peran Trantibumlinnmas dapat dilakukan secara berkelanjutan.

"Supaya Satpol PP tidak redup, tetapi tetap bersemangat untuk melaksanakan tugas dan pengabdian kepada bangsa dan negara," tambah Wempi.

Baca Juga: Tegakkan Perda, 200 Personel Satpol PP Dilatih Mental dan Fisik

Selain itu, Wamendagri juga mengapresiasi jajaran Satpol PP dan Satlinmas atas kiprahnya membantu pemerintah dalam pengendalian pandemi Covid-19.

Atas kerja sama dalam masa-masa sulit pandemi Covid-19 telah terlewati dan kini semua pihak dapat bersiap memantapkan strategi mendorong stabilitas ekonomi yang lebih baik.

Wempi menuturkan, di tengah pandemi Covid-19 perekonomian di sejumlah negara mengalami perlambatan. Namun pada situasi itu, perekonomian Indonesia berhasil tumbuh di angka 5,72 persen pada kuartal III tahun 2022 dibanding negara lainnya.

"Artinya dengan kerja keras, komitmen, dan kolaborasi berbagai pihak, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri serta pihak lain sebagai garda terdepan sekaligus aktor terdepan penegakan protokol kesehatan secara optimal dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.

Baca Juga: Peringati HUT Ke-104 Damkar dan Penyelamatan, Kemendagri Gelar Upacara Tingkat Nasional di Monas

Menurut Wempi, capaian positif tersebut membuktikan bangsa Indonesia benar-benar serius dalam memperbaiki serta menjaga perekonomian. Hal ini pun diperkuat dengan semangat "Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat" yang diusung pemerintah.

Dalam kesempatan itu, Wempi mengajak jajaran Satpol PP dan Satlinmas untuk menyatukan prinsip dalam mengonsolidasikan penyelengaraan ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat (trantibumlinmas) di daerah.

Hal ini baik sebagai upaya memperkuat pertumbuhan ekonomi, membangun strategi pengendalian inflasi, maupun menyukseskan agenda Pemilu Tahun 2024 agar tercipta kondisi aman, tertib, dan demokratis.

"Pentingnya sinergi dan inovasi menjadi pegangan kita dalam menjaga ketahanan ekonomi Indonesia untuk menghadapi gejolak global serta mempercepat kebangkitan ekonomi menuju Indonesia maju," lanjut Wempi.

Dia menambahkan, sebagai upaya memulihkan ekonomi agar bergerak lebih cepat, pemerintah tengah berusaha memperluas investasi baru di seluruh Indonesia. Di lain sisi, imbuh Wempi, Indonesia juga tercatat sukses dalam menyelenggarakan Pilkada pada 2020 lalu di tengah situasi pandemi Covid-19. 

Baca Juga: Dukcapil Kemendagri Sebut Peran Aktif Masyarakat Diperlukan untuk Hasilkan Daftar Pemilih Akurat

Diketahui, partisipasi pemilih mencapai 76,13 persen, sedangkan tingkat kepatuhan menggunakan masker mencapai 95,96 persen, dan kepatuhan menjaga jarak sebesar 90,71 persen. Berbagai capaian itu, tambah Wempi, membuktikan pemerintah mengemban tugas yang kompleks dalam membangun kehidupan demokrasi sekaligus menegakkan protokol kesehatan. Untuk itu, dia meminta jajaran Satpol PP dan Satlinmas untuk saling bekerja sama dalam menjaga trantibumlinmas.

"Dengan kesempatan ini mari kita manfaatkan konsolidasi bersama dalam memantapkan penyelenggaraan ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat di daerah guna menghadapi agenda pesta demokrasi di tahun 2024 agar tercipta kondisi yang aman, tertib, dan demokratis dalam bingkai NKRI," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: