Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mendadak Amerika Datangkan Para Penerbang Ukraina, Sinyal buat F-16 Nih?

Mendadak Amerika Datangkan Para Penerbang Ukraina, Sinyal buat F-16 Nih? Kredit Foto: Reuters/Ints Kalnins
Warta Ekonomi, Washington -

Amerika Serikat telah mengundang para pilot Ukraina ke sebuah pangkalan militer di Tucson, Arizona untuk menentukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melatih mereka menerbangkan jet-jet tempur Barat, termasuk F-16, demikian ungkap para pejabat yang tidak disebutkan namanya kepada NBC.

Dua penerbang dari Ukraina telah tiba di AS sejauh ini, dan kemungkinan besar akan menyusul, demikian dilaporkan oleh stasiun televisi tersebut pada Sabtu.

Baca Juga: Kasihan! Ukraina Enggak Bakal Terima Jet Tempur, Inggris Kasih Tahu Alasannya

Menurut sumber-sumbernya, pihak berwenang AS berencana untuk membawa sebanyak sepuluh penerbang Ukraina ke negara itu bulan ini.

Para pilot telah bekerja dengan simulator dan tidak ada rencana untuk menerbangkan pesawat yang sebenarnya, kata para pejabat.

Program ini memiliki dua tujuan: meningkatkan kemampuan para penerbang Ukraina dan menilai berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melatih mereka agar dapat mengoperasikan F-16 dan pesawat tempur buatan Barat lainnya secara efektif.

"Program ini adalah tentang menilai kemampuan mereka sebagai pilot sehingga kami dapat memberi saran yang lebih baik kepada mereka tentang cara menggunakan kemampuan yang mereka miliki dan yang telah kami berikan kepada mereka," jelas seorang pejabat pemerintahan Biden.

Ini adalah pertama kalinya pilot Ukraina, yang telah dilatih untuk menerbangkan pesawat rancangan Soviet yang sangat berbeda dengan pesawat Barat, ikut serta dalam program semacam ini di AS, lapor NBC.

Para ejabat yang berbicara dengan penyiar menekankan bahwa perkembangan ini tidak berarti ada perubahan dalam sikap Washington mengenai pengiriman F-16 ke Kiev di tengah konfliknya dengan Moskow.

"Saya mengesampingkan hal itu untuk saat ini," kata Presiden AS Joe Biden pekan lalu ketika ditanya mengenai kemungkinan mempersenjatai Ukraina dengan jet-jet tempur AS.

"Pemimpin Ukraina Vladimir Zelensky tidak membutuhkan F-16 sekarang. Tidak ada dasar yang bisa dijadikan alasan, menurut militer kami, untuk menyediakan F-16," kata Biden kepada ABC.

Kiev telah mengintensifkan seruan kepada NATO untuk memasok jet tempur --terutama pesawat F-16-- dalam beberapa bulan terakhir setelah mendapatkan janji dari negara-negara Uni Eropa, Amerika Serikat, dan Inggris untuk menyediakan puluhan tank tempur utama Leopard 2, M1 Abrams, dan Challenger 2.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa diskusi mengenai pengiriman jet tempur ke Kiev sekali lagi menggarisbawahi meningkatnya keterlibatan negara-negara Barat dalam konflik antara Rusia dan Ukraina.

Ia menegaskan kembali sikap Moskow bahwa tindakan seperti itu hanya akan meningkatkan dan memperpanjang pertempuran, dan akan menyebabkan lebih banyak pertumpahan darah dan tidak akan mengubah hasil akhir dari operasi militer Rusia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: